PROKAL.CO,
TARAKAN - Sabri kembali ke kampung halamannya di Kaltara, Selasa (4/9). Atlet kebanggaan Kaltara itu telah berjuang membela Indonesia dan sukses meraih medali perak di Asian Games tahun ini.
Di sela kegiatan pemecahan Museum Rekor Indonesia (MURI) goyang gemu famire di Taman Berkampung, Tarakan, Selasa (4/9), sosok Sabri tiba-tiba saja hadir di tengah-tengah peserta senam.
Pria kelahiran Nunukan 23 Juni 1995 ini naik ke atas panggung bersama Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Udin Hianggio, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tarakan Syafruddin, dan beberapa pejabat lainnya.
Dengan mengenakan jaket kontingen Indonesia berwarna merah dan berkalung medali perak yang diperolehnya di cabang panjat tebing nomor speed relay estafet putra serta membawa salah satu maskot Asian Games. Sabri diperkenalkan di hadapan peserta senam oleh Wagub Kaltara.
“Kebetulan ada undangan karena saya menjemput atlet yang membawa nama harum Kaltara dan Indonesia. Saudara Sabri yang telah mempersembahkan medali pada Asian Games yang lalu. Alhamdulillah beliau sudah ada di tengah-tengah kita,” ujar Wagub Kaltara Udin Hianggio ketika memperkenalkan Sabri di hadapan peserta, yang disambut tepuk tangan meriah.
Atlet panjat tebing asal Nunukan ini baru saja tiba di Bandara Juwata Tarakan, untuk kembali ke daerah asalnya, Nunukan. Saat tiba, ternyata Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara sudah menyiapkan penjemputan di bandara, untuk di arak keliling Tarakan sebelum kembali ke kampung halamannya.