TARAKAN – Baru menjabat sebagai Wakil Wali Kota (Wawali) Tarakan, nama Effendhi Djuprianto dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab untuk mencari keuntungan.
Akun Facebook (FB) wawali diretas seseorang dan dimanfaatkan untuk meminta sumbangan. Hal itu diketahui setelah percakapan oknum yang memanfaatkan akun FB Wawali Tarakan ini dibagikan masyarakat ke grup WhatsApp (WA) Komunitas Warga Tarakan.
Dalam percakapannya, oknum tersebut berkomunikasi dengan seseorang untuk meminta sumbangan untuk bantuan santunan anak panti asuhan. Oknum tersebut juga mengirimkan nomor rekening atas nama orang lain.
Dikonfirmasi hal tersebut, Wawali Tarakan Effendhi Djuprianto, mengakui kalau akun FB-nya telah diretas orang lain.
“Modusnya minta bantuan untuk yayasan, atau pinjam sementara,” ujar Effendhi kepada Rakyat Kaltara melalui telepon genggamnya, Senin (18/3).
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tarakan ini mengetahui kalau akun FB-nya diretas oknum, setelah ajudannya dihubungi oleh oknum tersebut menggunakan akun FB Effendhi Djuprianto. Ketika itu, Effendhi sedang dinas di Jakarta, didampingi ajudannya.
Effendhi mengaku tidak mengetahui siapa oknum yang memanfaatkan akun medis sosialnya. Namun hal itu telah dilaporkannya ke polisi untuk ditelusuri.
Effendhi juga sempat menyebut yayasan As-syifa. Sebab menurut Effendhi, oknum tersebut meminta bantuan atas nama yayasan itu.
“Dia atas nama yayasan As-syifa. Kalau sementara ini, yang kami jaga masyarakat. Kalau saya, namaku yang dirugikan,” bebernya.
Kejadian tersebut ternyata bukan pertama kali dirasakannya. Selama memiliki akun FB, Effendi mengaku sudah tiga kali dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab. Hanya saja, kejadian yang baru dialaminya ini dinilainya sudah merugikan nama baiknya karena beraroma penipuan.
“Tolong kalau membaca pesan akun saya, hati-hati, karena kami sudah diretas,” tuturnya.
Effendhi juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya apabila menerima pesan dari akun FB miliknya, apalagi yang meminta sumbangan.
“Kalau ada yang dapat, bisa langsung menghubungi nomor telepon saya 0852816999997 untuk memastikannya,” pungkasnya. (mrs/udi)
