Akibat Pemadaman Listrik Bergilir, Usaha Warga Jadi Sepi

- Minggu, 24 Maret 2019 | 15:02 WIB

TANJUNG SELOR – Pemadaman listrik bergilir yang kembali berlanjut, dirasakan betul dampaknya oleh pemilik usaha di Tanjung Selor. Terutama, pemilik usaha kecil yang tak memiliki generator set (genset).

Ros, misalnya. Warga Tanjung Selor yang membuka warung makan di Jalan Sengkawit, itu mengaku pemadaman listrik bergilir, terutama pada malam hari, berdampak pada usahanya.

"Mau ini, mau itu susah. Listrik padam. Jadwalnya pun tidak sesuai," ujarnya, Sabtu (23/3).

Jusman yang juga warga Jalan Sengkawit, mengaku akibat listrik padam usaha pangkas rambutnya menjadi sepi pada malam hari. Padahal, biasanya selalu ramai. "Biasanya antre, tapi sejak pemadaman listrik (bergilir, Red) berkurang,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Bulungan Syarwani meminta ada langkah-langkah yang dilakukan oleh PLN, agar pemadaman bergilir tidak berlangsung lama. PLN, kata Syarwani, harus maksimal menangani permasalahan listrik di Bulungan. karena dirinya pun yakin pemadaman listrik berdampak pada usaha warga.

“Lebih baik PLN menentukan satu bulan pemadaman bergilir, tetapi setelah itu sudah tidak ada lagi pemadaman. Daripada dalam waktu satu bulan ada tiga kali membuat pengumuman (pemadaman bergilir)," ujarnya.

Diwartakan sebelumnya, Manajer Komunikasi PLN Unit Induk Wilayah Kaltim-Kaltara Zulkarnain mengatakan, PLN Rayon Tanjung Selor sedang memaksimalkan pembangkit yang ada. “Intinya kami mau memastikan dilakukannya perbaikan mesin. Dan juga kita sudah mengetahui apa yang menyebabkan pemadaman ini terjadi," ujarnya.

Sambil menunggu proses perbaikan PLTU milik PT SAS, pihaknya berusaha mencarikan solusi untuk menambah kebutuhan daya listrik. “Rencana mau tambah mesin, namun akan kita rapatkan dulu. Intinya kita bersama-sama mencarikan solusinya," ujarnya. (*/fai/fen)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kontribusi BUM Desa di Kalbar Masih Minim

Kamis, 25 April 2024 | 13:30 WIB

Pabrik Rumput Laut di Muara Badak Rampung Desember

Senin, 22 April 2024 | 17:30 WIB
X