TARAKAN – Seorang nelayan asal Tarakan bernama Adi (34), dilaporkan hilang saat pergi memukat. Warga Jalan Amal Baru RT 07, Kelurahan Amal, Tarakan Timur itu hilang sejak Jumat (29/3).
Hilangnya Adi pertama kali dilaporkan oleh Aso (40) ke Kepolisian Perairan. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pria yang mengaku tetangga Adi itu, Adi diduga hilang setelah pergi buang air besar (BAB) di daratan tambak.
Sebelumnya, Adi pergi memukat bersama dua rekannya menggunakan perahu di sekitar Andulung. Tak lama berselang, Adi hendak BAB, hingga ia naik ke daratan di sekitar tambak. “Habis itu tidak pulang-pulang sudah sampai sekarang. Dia lagi mukat rumput, pas mau buang hajat, dia naik ke darat,” beber Aso kepada Rakyat Kaltara, Minggu (31/3).
Mendapatkan informasi dari rekan-rekannya akan hilangnya Adi, Aso langsung melaporkan ke petugas Polair. Hingga informasi tersebut sampai ke tim Basarnas Kaltimtara, yang langsung melakukan pencarian.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan, Basarnas Kaltimra, Gusti Anwar Mulyadi melalui Kepala Seksi Operasi dan Siaga, Octavianto, membenarkan informasi tersebut. Sampai kemarin pun pihaknya belum menemukan keberadaan Adi.
“Laporan baru kemarin (Sabtu, red) pukul 16.00 Wita setelah lebih dari 24 jam. Baru kemarin juga kami langsung laksanakan pencarian data,” ujar Octavianto kepada Rakyat Kaltara melalui telepon genggamnya, Minggu (31/3).
Untuk pencarian, bebernya, tim yang dibantu dengan kepolisian dan masyarakat, dibagi menjadi dua kelompok. Masing-masing melakukan pencarian di laut dan di darat. Sebab, informasi yang diperoleh, korban hilang ketika pergi ke daratan untuk BAB.
Untuk memaksimalkan pencarian, mulai kemarin juga, pihaknya menyiagakan tim di tempat kejadian perkara untuk melakukan pencarian hingga empat hari ke depan. “Mulai hari ini (kemarin, red) kita siaga di TKP,” tuturnya. (mrs/udi)