TANJUNG SELOR - Kapolres Bulungan AKBP Andrias Susanto Nugroho menegaskan, pihaknya tidak akan memberikan toleransi terhadap oknum pedagang yang mencoba berbuat curang, dengan menimbun sembilan bahan pokok (Sembako) yang diperlukan masyarakat, hanya untuk mencari keuntungan besar selama Ramadan.
Andrias mengatakan, bila ada laporan dari masyarakat terkait hal ini, pihaknya akan melakukan penyelidikan. Jika ditemukan distributor atau pedagang yang menimbun sembako, tentu akan ditindak secara hukum. Apalagi sampai berdampak terhadap kelangkaan sembako selama bulan puasa dan menjelang Lebaran.
“Bila ada oknum yang melakukan penimbunan sembako, langsung kami proses,” tegasnya, Sabtu (11/5) kemarin.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya pun melakukan pemantauan secara intens. Termasuk sembako yang dijual tidak sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
Menurut Andrias, jelang Lebaran permintaan sembako di pasaran mengalami peningkatan dari hari biasanya. Sehingga rentan dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk memperoleh keuntungan. “Kami akan pantau setiap harinya untuk memastikan kebutuhan pokok jelang Lebaran ini tidak langka,” jelas Andrias.
Ia pun meminta masyarakat agar tidak segan melaporkan kepada pihak berwajib apabila mengetahui ada oknum distributor yang sengaja menimbun sembako untuk segera ditindaklanjuti. (uno/har)
