Gubernur Ajak Masyarakat Jaga Kedamaian

- Jumat, 24 Mei 2019 | 14:24 WIB

TANJUNG SELOR - Disamping membahas persiapan menyambut Hari Raya Idulfitri 1440 Hijriah, dalam rapat bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kaltara, para bupati/wali kota atau yang mewakili, serta instansi terkait lainnya, Rabu (22/5), juga dibahas mengenai situasi terkini pascapengumuman hasil Pemilu 2019.

 

"Sebelum membahas persiapan menjelang hari raya Idulfitri, tadi juga sempat kita bahas mengenai situasi terkini. Salah satunya menyikapi adanya peristiwa di Ibukota Jakarta. Kita semua sepakat menjaga agar jangan sampai peristiwa itu merembet ke daerah kita," kata Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie saat memimpin rapat tersebut.

 

Terkait dengan peristiwa kerusuhan ini,  gubernur meminta semua pihak untuk menyikapi secara bijak. Dengan tidak terpancing dengan melakukan hal yang bisa memicu merembetnya persoalan tersebut ke daerah.

 

"Sebelumnya, menyikapi situasi pasca pengumuman hasil Pemilu, selaku Gubernur, saya  juga sudah mengeluarkan surat edaran. Yang pada intinya, saya mengimbau dan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk sama-sama menjaga kondusifitas dan kedamaian daerah kita. Mari jaga selalu persatuan dan kesatuan, serta keharmonisan di Kaltara," ungkap Irianto.

 

Yang tak kalah penting, lanjutnya, diimbau kepada para tokoh, ormas, dan elemen masyarakat lainnya, agar sama-sama memberikan pemahaman kepada warga, dan juga tidak mudah terpancing dengan berita-berita yang tidak jelas.

 

"Meski sempat ada kerusuhan, ada pembakaran, info terakhir kondisi masih kondusif. Tidak ada hal mencekam seperti yang beredar. Jadi yang terpenting masyarakat tidak perlu resah, tetap tenang dan jangan terpengaruh dengan info-info hoax," kata Gubernur.

 

Sesuai informasi yang diterima, Irianto mengungkapkan, bahwa kerusuhan yang terjadi di Jakarta pada 22 Mei lalu, dilakukan oleh orang-orang yang sengaja ingin membuat kerusuhan. "Itu masa bukan pendemo, tapi penyusup dari kelompok lain. Tadi juga sudah kita saksikan bersama penjelasan dari Polri. Bahwa mereka yang sudah diamankan karena melakukan kerusuhan adalah kebanyakan preman, bertato-tato," ungkap Irianto.

 

Atas hal itu, kembali Gubernur menegaskan, agar masyarakat tidak mudah terpancing, dengan tetap menjaga kondusifitas di Kaltara.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X