TARAKAN – Aktivitas turun naik penumpang di Pelabuhan Tengkayu I mulai terlihat padat, Minggu (2/6). Bahkan, jumlah penumpang yang tiba dan berangkat di akhir pekan kemarin, sudah mencapai 2.000 orang.
Peningkatan itu, kata Syaharuddin, Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli KSOP, juga diikuti dengan memperketat pengawasan. Karena jangan sampai ada speedboat yang melebihi kapasitas.
Dia juga menyampaikan bahwa peningkatan aktivitas tidak hanya di Pelabuhan Tengkayu I. Namun, juga terlihat di pelabuhan kapal feri di Juata. Bahkan, dia menyebut banyak penumpang yang tak terangkut kapal feri pada Sabtu (1/6). Sekira 150-an penumpang.
“Kami akhirnya arahkan ke Pelabuhan Malundung. Kebetulan di sana ada dua kapal tujuan Tolitoli, Sabuk Nusantara 97 sama 116. Insya Allah dapat menampung semua,” ujarnya.
Kepala PT Pelni Cabang Tarakan Haeru Rizal membenarkan jadwal KM Sabuk Nusantara 97 yang tiba pada hari ini, dengan tujuan Tolitoli. “Besok (hari ini) ada dengan kapasitas 400 (penumpang). Baru terjual 200 (tiket),” ujarnya.
Selain Sabuk Nusantara, kapal Pelni lain yaitu KM Lambelu, juga akan tiba dan bertolak pada hari ini. Kapal dengan kapasitas angkut mencapai 3 ribuan penumpang itu akan bertolak ke Sulawesi Selatan. Sementara, tiket yang terjual baru lebih 1.000.
Secara keseluruhan Haeru Rizal melihat lonjakan penumpang kapal Pelni hingga menjelang H-3 Lebaran belum terlalu signifikan. Data yang diperolehnya, jumlah penumpang sejak H-15 hingga Minggu (2/6), hampir mendekati jumlah penumpang pada momentum yang sama tahun lalu, yang mencapai 7 ribuan penumpang.
Sementara itu, Kapolda Kaltara Brigjen Indrajit melalui Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Kombes Noviar, menyatakan bahwa sejak dimulainya Operasi Ketupat Kayan 2019, Selasa (28/5) lalu, hingga kini arus mudik berjalan lancar.
"Sampai saat ini pengamanan di setiap pos berjalan aman, tertib dan lancar. Kami berharap kondisi seperti ini hingga memasuki arus balik," ujarnya.
Dia juga menyampaikan bahwa berdasarkan laporan petugas pos di lima kabupaten/kota pada umumnya terjadi kenaikan penumpang transportasi air.
Di Tanjung Selor, misalnya. Jumat (31/5), jumlah penumpang yang berangkat mencapai 1.081 orang. Sedangkan pada Sabtu (1/6), mencapai 1.063 orang. Sementara, di hari biasa, kata Kepala Pos Pelabuhan Kayan II UPP Kelas II Tanjung Selor, M. Zein, hanya berkisar 600 orang.
“Puncaknya dari dua hari lalu (Jumat dan Sabtu). Kalau hari ini (kemarin), tidak begitu banyak,” ujar Zein. (mrs/uno/*/fai/fen)