Usulkan Pembebasan Lahan di APBD-P

- Rabu, 7 Agustus 2019 | 17:52 WIB

TANJUNG SELOR – Pembebasan lahan untuk pengembangan runway Bandara Tanjung Harapan di Tanjung Selor, Bulungan, akan dianggarkan melalui APBD perubahan tahun ini.

Kepala Dinas Perhubungan Kaltara Taupan Madjid mengatakan, memungkinkan pembebasan lahan dari APBD-P. Lahan yang akan dibebaskan seluas 8,8 hektare. Selain melalui APBD-P, pembebasan lahan juga akan diusulkan melalui APBN.

“Sebenarnya, kami mengusulkan terus dengan fisiknya sebesar Rp 200 miliar. Usulan itu sudah termasuk anggaran untuk pemindahan terminal. Jika tahun 2020 ada anggaran, maka panjang runway dari 1.600 meter menjadi 1.850 meter. Terdiri dari 100 meter ke arah belakang dan 150 meter ke arah depan,” ungkapnya, Selasa (6/8).

Saat ini, lanjutnya, dokumen perencanaan juga telah disiapkan sebagai syarat untuk melakukan pembebasan lahan. Dokumen perencanaan sebelumnya merupakan kewenangan Pemkab Bulungan. Namun, seiring berjalanya waktu, Pemkab Bulungan tidak mampu menyelesaikannya sehingga dialihkan ke Pemprov Kaltara. 

Sementara, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) juga telah memberikan informasi bahwa anggaran untuk Bandara Tanjung Harapan sudah ada. “Berapa anggaran yang disiapkan. Tapi kita tidak tahu. Yang pasti, anggaran fisik sudah ada. Dan, itu langsung diinformasikan dari Bappenas,” ujar Taupan.

Ia menambahkan, Bappenas berkomitmen untuk melakukan pengembangan Bandara Tanjung Harapan. Namun, yang menjadi salah satu syarat adalah lahan harus clear and clean terlebih dahulu. 

“Walaupun dana telah siap, namun lahan belum clear and clean, otomatis dana ditarik kembali. Jadi, sebelum dana fisik masuk, lahan harus clear and clean," jelasnya.

Selain Bappenas, Taupan juga menyebut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pun berkomitmen untuk membantu pengembangan infrastruktur perhubungan di Kaltara. “Oleh karena itu, kita terus mengejar komitmen tersebut,” imbuhnya.

Dikatakan, tahap pertama pengembangan bandara 2014-2019 dengan target pengembang runway sepanjang 1.600 meter dengan lebar 30 meter. Untuk tahap dua pengembangan bandara 2020-2025 diharapkan panjang runway 2.200 meter dan lebar 45 meter. 

“Kalau sudah 2.250 meter, otomatis pesawat jenis boeing 737-500 bisa masuk,” ujarnya. (*/fai/fen)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X