Rencana Tempat Pembenihan Direspons

- Jumat, 30 Agustus 2019 | 20:20 WIB

TARAKAN – Rencana Pemkot Tarakan membuat pembenihan kepiting bakau, mendapat respons positif Kepala Stasiun Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Tarakan Akhmadon.

“Kalau daerah ingin mengembangkan potensi perikanan, itu positif. Tapi ada hal yang harus diperhatikan. Karena standar untuk pengembangan hatchery (tempat penetasan) cukup ketat,” ujar Akhmadon, Kamis (29/8).

Misal, kata dia, harus memperhatikan tingkat kejernihan air, sanitasi, curah hujan, serta kebersihan. Sedangkan di wilayah Tarakan, menurutnya, cenderung berlumpur dan berpasir sehingga tingkat kekeruhannya sangat dikhawatirkan.

Namun, dia menilai tempat pembenihan memang perlu dibangun. Dengan demikian, para pembudidaya tidak lagi bergantung pada benih dari luar daerah seperti Sulawesi Selatan dan Bali.

“Kalau kita bisa suplai sendiri kan biaya pengangkutan bisa ditekan. Pembudidaya juga bisa memenuhi kebutuhan lain. Kalau di Takalar dan Jepara sudah mengkaji untuk budidayanya. Kalau mampu, sekaligus menjawab persoalan sosial terkait penangkapan kepiting,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Tarakan Khairul menjelaskan, program tersebut akan dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD). Namun, pihaknya masih menunggu raperda untuk disahkan.

“Investornya ada dari Prancis, Malaysia, Vietnam sama China. Untuk targetnya harus dilakukan penjajakan dulu,” kata Khairul.

Rencananya, untuk tahap awal akan digratiskan hatchery kepiting tersebut pada nelayan di Tarakan. Diharapkan jika sudah memiliki hatchery kepiting bakau, maka bisa menjadi dasar asal kepiting yang akan diekspor menjadi kepiting budi daya.

“Kalau dilakukan pemerintah dinilai agak berat. Memang kita punya kompetensi dan kemauan, tapi tidak mempunyai waktu, karena banyak tugas administrasi dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya. (*/sas/fen)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ekonomi Bulungan Tumbuh 4,60 Persen

Kamis, 28 Maret 2024 | 13:30 WIB

2024 Konsumsi Minyak Sawit Diprediksi Meningkat

Selasa, 26 Maret 2024 | 12:21 WIB
X