TARAKAN – Sebagai pusat bisnis di Kalimantan Utara, Tarakan sepertinya masih menjadi incaran investor untuk mengembangkan sayap bisnisnya. Dalam waktu dekat, misalnya, salah satu perusahaan ritel akan bertemu dengan jajaran Pemkot Tarakan.
Rencana itu diungkapkan Wali Kota Tarakan Khairul. Meski belum mengetahui maksud kedatangan dari pihak perusahaan, Khairul memperkirakan ada kaitannya dengan dunia bisnis. “Transmart mau datang, katanya tanggal 21,” ujar Khairul.
Jika Transmart berinvestasi, kata Khairul, pihaknya akan menyiapkan lahan, termasuk gedung yang akan dimanfaatkan. Pemkot Tarakan sudah punya gambaran gedung yang akan digunakan. Yakni, Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) di Jalan Mulawarman. Menurutnya, lokasi itu strategis untuk dimanfaatkan menjadi pusat bisnis.
Pihaknya rela memindahkan DPUTR. Khairul merencanakan DPUTR bisa berkantor di eks Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Kalimantan Utara.
Menurut mantan Sekretaris Kota Tarakan ini, lahan termasuk gedung yang nantinya akan ditempati bisnis Transmart akan menjadi pusat bisnis semacam Tarakan Trade Center. Termasuk tempat memamerkan produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Lokasi itu juga menjadi marketing point. Sehingga apabila ada pengusaha datang ke Tarakan untuk mencari informasi tentang potensi di Tarakan, bisa mendapatkan informasinya di tempat tersebut. Khairul juga membuka peluang bagi investor lain. Misal, di dunia hiburan dengan memberi kesempatan bagi pengusaha bioskop untuk melebarkan sayapnya di Tarakan. (mrs/fen)