TARAKAN – Kelangkaan semen sejak beberapa hari lalu di Tarakan, dikeluhan warga. Salah satu pengusaha toko bangunan di Tarakan, Suwanto, juga mengakui sejak beberapa hari lalu terjadi kelangkaan semen, khususnya semen Tiga Roda.
“Katanya cuaca kah, kapal kendala. Kan sebenarnya Rabu (sudah masuk Tarakan), terus tunda jadi Jumat dan Sabtu. Itu tunda lagi Senin atau Selasa. Itu yang Tiga Roda. Kalau yang lain-lain aku enggak tahu,” ujarnya.
Menurutnya, banyak warga yang menggunakan semen Tiga Roda. Dengan stok yang kosong, ia pun menjual semen jenis lain agar bisa memenuhi permintaan masyarakat.
Manajemen PT Wijaya Megasarana sebagai distributor semen Tiga Roda di Tarakan saat dikonfirmasi, membenarkan stok semen Tiga Roda saat ini sedang kosong. Salah satu penyebabnya karena terjadi kendala teknis pada produksi semen di pabrik yang berada di Kalimantan Selatan.
“Sedang ada perbaikan sehingga alur distribusi kita agak sedikit terhambat,” ujar General Manager PT Wijaya Megasarana Raymond Gunawan.
Untuk mengantisipasi kekosongan, pihaknya sudah memesan melalui pabrik semen Tiga Roda di Jakarta. Namun, bukan tanpa kendala lain. Jalur pengiriman melalui kapal laut terkendala cuaca dan perjalanan yang jauh. Selain itu, jadwal pengiriman juga terkendala antrean kapal di Jakarta. Dengan kendala-kendala tersebut, waktu pengiriman yang diperkirakan sekira 10 hari.
Namun, informasi yang diperoleh Raymond, kapal pengangkut semen sedang dalam perjalanan menuju Tarakan dengan membawa sekira 2 ribu ton. Jika tidak ada kendala selama perjalanan, diperkirakan dalam beberapa hari ke depan sudah tiba. (mrs/fen)
