TARAKAN – Irianto Lambrie, terus menunjukkan keseriusannya untuk maju kembali pada Pemilihan Gubernur Kalimantan Utara tahun depan.
Bahkan, bakal calon petahana itu datang langsung mengembalikan formulir pendaftaran penjaringan ke Sekretariat DPW Partai NasDem Kaltara, di Jalan Bhayangkara, Pasir Putih, Kelurahan Karang Anyar, Tarakan, Sabtu sore (12/10).
Mengenakan baju batik berwarna cokelat, Irianto bersama timnya disambut Sekretaris DPW NasDem Kaltara, Supaad Hadianto. Melalui juru bicaranya, Ricky Valentino, kedatangan Irianto mengembalikan formulir penjaringan secara langsung, merupakan bukti keseriusannya untuk mendapatkan dukungan partai politik.
“Kita sudah komitmen, beliau pun sudah komitmen untuk semua partai, sebisa mungkin kita serahkan,” ujar Ricky Valentino kepada awak media, usai acara tersebut.
NasDem menjadi partai politik kelima yang telah didatangi Irianto untuk mengembalikan formulir penjaringan, dari tujuh partai politik yang sudah didaftar.
Sebelum ke Sekretariat NasDem Kaltara, pada Sabtu pagi, Irianto lebih dulu mengembalikan formulir ke Partai Demokrat Kaltara di Tanjung Selor, Bulungan. Sehari sebelumnya, Jumat (11/10), Irianto juga mengembalikan formulir ke Partai Amanat Nasional (PAN), serta Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Sedangkan beberapa hari sebelumnya, Irianto lebih dulu mengembalikan formulir ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Sementara partai lainnya yang juga membuka pendaftaran namun berkasnya belum dikembalikan, adalah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo).
Namun Ricky memastikan komitmen Irianto untuk mengembalikan semua formulir ke partai politik yang sudah didaftar. Bahkan ia juga akan mendaftar ke semua partai yang membuka penjaringan.
“Insya Allah semuanya. Karena masih ada partai yang belum buka (pendaftaran penjaringan), PKB dan Hanura,” ungkapnya.
Sekretariat DPW Partai NasDem Kaltara Supaad Hadianto mengungkapkan, Irianto menjadi bakal calon pertama yang mengembalikan formulir, dari empat lima figur yang telah mendaftar di partainya.
“Dari lima kandidat, Pak Ir (sapaan Irianto Lambrie) yang pertama secara formal dan resmi diterima DPW Partai NasDem Kalimantan Utara. Yang empat ada Pak Jusuf SK, Pak Sabirin Sanyong, Yunus Abbas, Pak Ingkong Ala,” ujar Supaad.
Menanggapi kedatangan langsung Irianto saat mengembalikan formulir, Supaad mengungkapkan tidak ada persyaratan khusus, harus bakal calon bersangkutan yang mengembalikan formulir. Namun kehadiran Irianto dinilai sebagai keseriusan untuk mencalonkan dari Partai NasDem.
Tetapi, diusung atau tidak, Supaad belum bisa memastikan. Karena semua figur dinilainya punya peluang sama, karena harus melalui mekanisme yang diatur peraturan organisasi (PO) dan diputuskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem.
Beberapa tahapan yang akan dilalui bakal calon di antaranya, harus menyampaikan visi dan misi. Ini dimaksudkan untuk mengukur tingkat kemampuan figur dalam membangun Kaltara, serta komitmennya terhadap masyarakat.
Selain itu, figur juga harus melalui survei yang akan dilakukan Partai NasDem dengan menggandeng lembaga survei yang terpercaya. Partainya juga akan meminta kepada figur untuk melakukan survei sendiri, sebagai perbandingan hasil survei yang dilakukan Partai NasDem.
