TANJUNG SELOR – Kecelakaan truk pengangkut elpiji di Jalan Poros Bulungan-Berau, Selasa (15/10), menurut pihak Pertamina, tidak berdampak pada suplai elpiji di Tanjung Selor dan sekitarnya.
Region Manager Communication dan CSR Pertamina Kalimantan, Heppy Wulansari saat dikonfirmasi membenarkan jika truk tersebut membawa elpiji dan milik salah satu agen. Dia juga mengatakan, elpiji 3 kilogram yang dibawa didistribusikan.
“Sejak kemarin sore telah dievakuasi menggunakan truk lainnya. Mobil juga sudah dievakuasi ke bengkel untuk diperbaiki, karena pada bagian depan mobil mengalami rusak parah,” ungkapnya, Rabu (16/10).
Elpiji yang dibawa, lanjutnya, juga bukan untuk didistribusikan ke Tanjung Selor. Elpiji akan dibawa ke Malinau. Namun, dia juga menegaskan suplai ke Malinau tidak terganggu.
“Hanya satu armada saja yang berkurang. Armada cadangan juga masih ada dua, jadi tidak sampai memengaruhi suplai elpiji ke Melinau,” ujarnya. (*/fai/fen)