TANJUNG SELOR – Ratusan warga di Desa Ruhui Rahayu, Kecamatan Tanjung Palas Utara dan Desa Kelubir, Kecamatan Tanjung Palas Utara mengalami krisis air bersih. Kedua desa tersebut hingga saat ini masih disuplai air oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bulungan.
Kepala BPBD Bulungan Ali Fatokah mengatakan, untuk Desa Ruhui Rahayu terdapat 534 kepala keluarga (KK) di RT 1, RT 2, RT 3 dan RT 14, dan di Desa Kelubir terdapat 428 KK yang kesulitan mendapatkan air bersih.
“Saat ini anggota sedang berada di Desa Ruhui Rahayu untuk membantu menangani masalah air bersih. Yang kami upayakan ini suplai air saja sebanyak 1.000 liter per KK,” ujarnya.
Menurutnya, air bersih yang disuplai diambil dari Desa Panca Agung, Kecamatan Tanjung Palas Utara. Warga desa sulit mendapatkan air bersih sejak dua bulan lalu.
“Kalau dibilang parah, memang parah. Masyarakat di sana bingung mencari air bersih. Maka dari itu kami berupaya membantu dan mencari solusi persoalan air bersih ini,” ujarnya.
Terpisah, Direktur Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Danum Benuanta Winardi mengaku telah menerima informasi warga di dua desa itu kesulitan air bersih. “Saya sudah menanggapi masalah itu,” ujarnya. (*/fai/fen)