TARAKAN – Peran alumni diharapkan untuk dapat membantu membesarkan Universitas Borneo Tarakan (UBT), terutama dalam pengembangan profesionalisme dan sumber daya manusia (SDM).
Penyerapan para lulusan Fakultas Teknik UBT memasuki dunia kerja, misalnya, menjadi salah satu hal yang diharapkan perlu mendapat dukungan dari para alumninya.
“Alumni punya peran. Alumni itu berada di mana-mana, bisa berkiprah di mana-mana membawakan nama baik almamater,” ujar Rektor UBT Prof. Adri Patton, Sabtu (2/10) lalu.
Adri Patton mengaku pernah bertemu alumni Fakultas Hukum UBT yang kini menjadi Kepala Seksi (Kasi) Tindak Pidana Umum (Pidum) di Kejaksaan Negeri Banjarmasin. Ia tidak lupa dengan almamaternya.
Alumni tersebut, kata dia, membutuhkan tenaga ahli untuk membantu menghitung kerugian negara dalam kaitan dengan kasus dugaan korupsi yang sedang ditangani. Alumni tersebut kemudian menghubungi Adri Patton untuk meminta data alumni Fakultas Teknik UBT yang bisa membantu menghitung kerugian negara.
"Saya jujur saja merasa bangga mendengar itu,” ujarnya.
Selain itu, dia juga menginginkan alumni UBT dapat meningkatkan profesiomalisme. Karena menurutnya, sehebat apa pun mutu pendidikan di UBT, kalau belum diselingi dengan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan keahlian, tidak akan mungkin tercapai.
Karena itu, tidak lama lagi UBT akan dilengkapi laboratorium yang dapat digunakan sejumlah fakultas untuk kegiatan penelitan, termasuk Fakultas Teknik.
“Insya Allah akan diresmikan pada Desember nanti,” ujarnya. (mrs/fen)