Keempat, penyederhanaan birokrasi yang berjalan mulai tahun depan. Tujuannya, agar adanya kecepatan dalam pengambilan keputusan atas perubahan yang terjadi. Namun, hal ini takkan menurunkan pendapatan terhadap aparatur yang dipangkas. Kelima, berkaitan dengan transformasi ekonomi.
“Soal transformasi ekonomi, ini penting untuk dipahami. Dalam beberapa tahun ini, defisit transaksi berjalan selalu menganggu volatilitas Rupiah sehingga harus diatasi. Ini, karena akun defisit kita bergantung pada harga komoditas. Lalu, adanya impor yang besar atas energi, dalam hal ini minyak dan gas. Ketiga, adanya impor bahan baku dan barang modal,” ujarnya. (humas)