TARAKAN – Nasib nahas menimpa Diman (19), Warga RT 11 Kelurahan Pantai Amal, Kecamatan Tarakan Timur, yang ditemukan meninggal dunia usai melompat ke laut, sekitar pukul 07.00 Wita, Selasa (10/12).
Kejadian yang dialami Diman, ketika ingin mengeluarkan perahu karena kondisi air laut mulai surut. Hanya berjarak beberapa meter dari bibir pantai, namun tiba-tiba Diman melompat ke laut. “Mungkin dia (Diman) tidak tahu yang dilompati itu ternyata tidak dangkal. Diman sempat minta tolong dengan melambaikan tangannya. Tapi langsung tenggelam,” ucap Robi, salah seorang warga RT 11, kemarin.
Kedua teman Diman saat melihat kejadian tersebut, langsung melaporkan ke warga setempat. Upaya warga dengan melakukan pencarian. Bahkan sambil menyelami di sekitar Diman melompat, tapi hasilnya nihil. Tak berselang beberapa menit kemudian, salah seorang warga berhasil menyentuh tubuh Diman saat menyelam. “Saya juga ikut mencari. Ada warga yang menyentuh tubuh Diman, saat ditarik ternyata betul,” ungkapnya.
Setelah berhasil ditemukan, warga sempat memberikan pertolongan. Namun, usaha tersebut sia-sia, karena Diman sudah tidak bernyawa dan mulutnya mengeluarkan busa. Lalu pihak keluarga membawanya ke RSUD Tarakan. Diman berprofesi sebagai nelayan rumput laut baru sebulan berada di Tarakan. “Dia (Diman) datang ke sini (Tarakan) untuk kerja rumput laut itu,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira, melalui Perwira Urusan Subbag Humas, Ipda Ali Fuji Prasetyo mengatakan, korban sudah dilakukan visum luar untuk memastikan tidak adanya tanda-tanda kekerasan terhadap korban. “Keluarga juga sudah bawa korban untuk langsung dikebumikan. Pas habis divisum tadi,” singkatnya. (*/sas/uno)
