370 PTT Kesehatan Jalani Tes Urine

- Sabtu, 28 Desember 2019 | 18:24 WIB

TANJUNG SELOR – Sebanyak 370 pegawai tidak tetap (PTT) kesehatan di Dinas Kesehatan (Dinkes) Bulungan dan puskesmas se-Kabupaten Bulungan menjalani tes urine di Klinik Kesehatan Polres Bulungan, Jumat (27/12).

Kepala Dinas Kesehatan Bulungan Imam Sujono, mengungkapkan, tes urine dilakukan sebagai salah satu syarat wajib menjadi PTT di Bulungan. Masih banyak persyaratan lain yang harus dipenuhi.

Jika ada yang tidak memenuhi syarat, maka dapat dipastikan yang bersangkutan tidak akan diterima. “PNS saja kalau positif diberhentikan, apalagi PTT yang belum memiliki ikatan begitu kuat,” ungkapnya, Jumat (27/12).

Kata dia, tahun lalu masih ditemukan 10 PTT positif narkoba dan saat ini masih dilakukan pembinaan. Untuk itu, tahun 2019 ini pihaknya menggandeng Polda Kaltara, untuk melakukan upaya pencegahan semakin banyaknya PTT yang terlibat dengan barang haram tersebut.

Jika ada yang positif, maka tidak ada ampun lagi. Namun untuk tahap awal pihaknya masih memberikan kesempatan untuk melakukan rehab terlebih dahulu.

“Kita tidak berhentikan, tapi gaji tidak jalan. Artinya, status yang bersangkutan istirahat dulu. Dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kaltara juga sudah siap untuk melakukan rehabilitasi jika ada tenaga PTT yang positif. Meski begitu, pihaknya tetap berharap agar tidak ada PTT yang positif,” bebernya.

Menurutnya, narkoba dapat memengaruhi kinerja seseorang menjadi tidak disiplin dan tidak loyal kepada pimpinan. Terlebih lagi, tugas dari pegawai PTT ini adalah menangani kesehatan manusia, bukan binatang. Binatang saja ada pengawasan, apalagi manusia. “Jadi semua itu perlu pengawasan,” sebutnya.

Untuk hasilnya, akan keluar dalam waktu dekat ini. Apabila ada yang positif, maka pihak Polres Bulungan akan bersurat ke Dinkes Bulungan untuk ditindaklanjuti dengan merehabilitasi yang bersangkutan.

“Kalau rehabilitasi ini kita tidak bisa pastikan berapa lama, karena semua itu tergantung dari yang bersangkutan, tapi yang lebih tahu soal itu dari BNNP” kata dia.

Terpisah, Wakapolres Bulungan Kompol Roberto Asfrianza, mengatakan, tes urine ini bukan hanya dari Polres Bulungan, tapi juga dibantu dari Polda Kaltara.

“Kalau ada yang positif maka kita akan bersuat kepada pihak Dinas Kesehatan,” ujarnya.

Untuk tahap selanjutnya, Polres akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan Dinkes Bulungan langkah apa yang akan dilakukan, apalah hanya sekadar rehabilitasi atau seperti apa. “Jadi dalam hal ini kami tidak sendiri,” pungkasnya. (*/fai/sam)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X