Korban Kebakaran Usul Bantuan ke Kemensos

- Jumat, 21 Februari 2020 | 15:48 WIB
LUDES DILAHAP API: Kebakaran di Pasar Batu menghanguskan ratusan bangunan.
LUDES DILAHAP API: Kebakaran di Pasar Batu menghanguskan ratusan bangunan.

TARAKAN – Korban kebakaran di Pasar Batu, Kelurahan Sebengkok, Tarakan, berpeluang mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos). Bantuan tersebut berupa material untuk membangun rumah.

Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos PM) Tarakan Mariyam mengaku mengusulkan bantuan tersebut ke Kemensos. Sebagai upaya menindaklanjuti kedatangan tim dari Kemensos yang meninjau langsung lokasi kebakaran Pasar Batu sebelumnya.

“Masih kita usulkan itu agar pemilik rumah, bukan yang daerah pasar atau kios. Tapi pemukiman penduduk yang memang sudah bermukim di lokasi itu. Kemungkinan akan dibantu, seperti material bangunan. Tapi ini baru rencana,” terang Mariyam.

Untuk menerima bantuan tersebut, tentu ada syarat bagi warga. Salah satunya merupakan tanah milik sendiri, dibuktikan dengan dukomen. Termasuk jika tanah warisan harus dibuktikan dengan surat-surat.

Mengenai nilai bantuannya, Mariyam belum mengetahui pasti. Namun, diperkirakan berkisar Rp 17 – 20 juta per orang. Ada sekitar 30-40 orang yang rumahnya terbakar.

Selain bantuan berupa material bangunan, warga juga berpeluang mendapatkan bantuan konsumsi hidup dari Kemensos.

“Per jiwa itu Rp 10 ribu untuk satu hari. Dalam satu KK ada 5 jiwa berarti Rp 50 ribu dalam sehari, selama beberapa puluh hari, ini juga masih kita usulkan,” bebernya.

Diharapkan bantuan tersebut bisa terealisasi, karena dasar pihaknya cukup kuat. Dengan ditetapkannya status tanggap darurat oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan.

Akan tetapi, bantuan ini tidak berlaku bagi korban kebakaran di Selumit dan Lingkas Ujung. Karena menurut Mariyam, dasarnya adalah surat keputusan Wali Kota Tarakan tentang tanggap darurat.

“Tapi berdasarkan ketentuan itu, karena SK yang dibuat oleh pemerintah kota berkaitan dengan tanggap darurat. Sementara Kelurahan Selumit dan Lingkas Ujung tidak masuk dalam keputusan wali kota,” urainya.

Sebelumnya, kedatangan tim dari Kemensos untuk menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pokok korban kebakaran. Seperti sembako, hingga peralatan untuk membangun, seperti topi pengaman dan sepatu bot. (mrs/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X