Satu PDP Ditangani Rumah Sakit

- Selasa, 17 Maret 2020 | 14:27 WIB
DI RUJUK KE RSUD TARAKAN: Petugas KKP Tarakan menyiapkan ambulance untuk membawa penumpang ke RSUD Tarakan, Senin (16/3).
DI RUJUK KE RSUD TARAKAN: Petugas KKP Tarakan menyiapkan ambulance untuk membawa penumpang ke RSUD Tarakan, Senin (16/3).

TANJUNG SELOR – Satu pasien terpaksa dirujuk ke BLUD RSUD dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor. Namun belum bisa dipastikan pasien tersebut diduga suspect corona atau tidak.  

Pasien rujukan dari Puskemas Bumi Rahayu Kilometer 9 Tanjung Selor, sekira pukul 11.30 Wita, Senin (16/3), dibenarkan salah seorang petugas rumah sakit. Dia mengatakan, meski belum jelas apakah suspect atau masih dalam pengawasan dan langsung dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

“Saya juga tidak tahu pasti. Karena pasiennya datang saat jam istrahat. Kebetulan saya keluar tadi, pasien itu masuk,” ucap petugas tersebut yang enggan namanya dikorankan.

Informasi yang diperoleh, pasien sempat memeriksakan diri di Puskemas Bumi Rahayu. Saat pemeriksaan tersebut, pihak puskesmas menduga terkena suspect corona. Sehingga pasien pun dirujuk ke rumah sakit. “Tidak sampai dirawat di Puskesmas informasinya sih,” kata dia.

Menurutnya, gejala corona hampir mirip dengan DBD. Sehingga perlu dilakukan pengecekan secara detail. “Perlu dicek benar-benar. Kita belum bisa menyatakan positif atau negatif. Masih gejala saja,” tuturnya. Hingga saat ini, pasien tersebut masih di ruang isolasi IGD. Bahkan pasien sempat dilakukan rontgen ternyata pneumonia.

“Pasien masih dalam tahap observasi sampai besok. Hasil laboratorium sementara tidak menjurus ke sana (suspect corona). Pasien periksa ke IGD dan dalam surat rujukan tertera suspect, petugas sempat panik,” bebernya. Apabila hasil observasi dinyatakan suspect, maka pasien akan dirawat. Jika berkembang hingga suspect, akan dirawat di ruangan khusus.

Sementara itu, Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Bulungan, dr Heriyadi Suranta menyatakan, sampai saat ini belum ada warga Bulungan yang suspect corona. Namun dibenarkan adanya pasien yang dirawat, tapi bukan suspect.

“Yang ada sekarang ini hanya pasien dalam pengawasan (PDP). Belum bisa dikatakan suspect dan sampai saat ini baru satu orang,” singkatnya.

Sementara kasus di Tarakan, seorang penumpang KM Sabuk Nusantara 97 dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, karena merasakan demam tinggi dengan suhu hingga 38 derajat celcius, kemarin (16/3).

Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tarakan mendapati penumpang tersebut, saat melakukan pemeriksaan terhadap penumpang KM Sabuk Nusantara 97 yang sandar di Pelabuhan Malundung. Sebelumnya, kapal PT Pelni tersebut berangkat dari Toli-Toli menuju Sebatik, dengan transit di Tarakan, Senin pagi.

Dari hasil pemeriksaan menggunakan thermal gun, terdeteksi suhu badan penumpang tersebut 38 derajat celcius. Selanjutnya penumpang dirujuk ke RSUD Tarakan untuk diperiksa lebih lanjut.

“Sebenarnya ada tiga yang suhunya di atas 38 derajat celcius, tapi begitu kami cek ulang, yang dua normal. Jadi mungkin pengaruh panas saja,” terang Kepala Seksi Pegendalian, Kekarantinaan, Surveilens, dan Epidemologi Kantor Kesehatan Pelabuhan Tarakan, dr Indah Suryawati.

Melihat kondisi penyebaran virus corona saat ini, Indah memperkirakan pemeriksaan bakal lebih rutin untuk tujuan domestik. Setiap kapal masuk dan keluar akan diperiksa oleh tim yang dibekali peralatan pemeriksaan seperti thermal gun dan lain-lain.

Hasil pemeriksaan RSUD Tarakan menyimpulkan penumpang tersebut negatif virus corona dan hanya gejala penyakit bronchitis. Dalam pemeriksaan penumpang tersebut, telah melalui pemeriksaan laboratorium dan rontgen. Penumpang tersebut rencananya akan terbang ke daerah lain dan butuh keterangan layak terbang dari dokter paru.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X