Tarakan Menuju New Normal

- Kamis, 28 Mei 2020 | 18:51 WIB
MENUJU NEW NORMAL: Wali Kota Tarakan Khairul (kiri) berbincang bersama Kepala KKP Kelas II Tarakan Ahmad Hidayat (tengah) saat meninjau ABK KMP Julung-Julung di Pelabuhan Feri Juata Laut, Selasa (26/5) lalu.
MENUJU NEW NORMAL: Wali Kota Tarakan Khairul (kiri) berbincang bersama Kepala KKP Kelas II Tarakan Ahmad Hidayat (tengah) saat meninjau ABK KMP Julung-Julung di Pelabuhan Feri Juata Laut, Selasa (26/5) lalu.

TARAKAN – Kota Tarakan menjadi satu diantara 25 kabupaten kota yang disebutkan Presiden Joko Widodo. Sebagai daerah percontohan penerapan New Normal pasca diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Informasi tersebut pun sudah diketahui Wali Kota Tarakan Khairul. Mantan Sekretaris Kota (Sekkot) Tarakan ini lebih mengistilahkan sebagai pelonggaran PSBB. “Walapun kita sekarang masih PSBB sampai 6 Juni. Tapi itu ada pelonggaran-pelonggaran yang akan kita lakukan di berbagai sektor,” jelas Khairul, Rabu (27/5). 

Sejak H+1 Lebaran, telah memulai merumuskan teknis penerapannya dengan mengumpulkan data-data. Pelonggaran nantinya akan dilakukan di berbagai sektor, seperti ekonomi, termasuk rumah ibadah, tempat-tempat kerja dan pendidikan.

Meskipun dilakukan pelonggaran PSBB, Khairul menegaskan bukan berarti masyarakat bisa bebas. Namun tetap mematuhi protokol kesehatan. Sehingga harapannya penerapan sesuai dengan kehendak awal Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan. Justru tidak mengharapkan terjadi gelombang kedua pandemi Covid-19 yang tidak terkendali.

Termasuk di sektor tranportasi, yang akan dibuka. Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, seperti membatasi jumlah penumpang tidak lebih dari 50 persen dari kapasitas maksimal. Termasuk hal-hal yang harus dipenuhi penumpang, di moda transportasi laut dan udara.

Pelonggaran PSBB tidak lepas dari kondisi terkini perkembangan pandemi Covid-19. Di mana Khairul menilai, jumlah kasusnya relatif melandai. Khairul menjadwalkan akan mengumumkan teknis penerapannya pada akhir Mei atau awal Juni.

“Mudah-mudahan nanti 31 Mei atau 1 Juni sudah mulai kita umumkan langkah-langkah untuk The New Normal itu,” tuturnya. Yang menjadi persoalan Tarakan adalah daerah transit. Diharapkan, tidak ada penambahan PDP baru.

Bahkan, untuk angka kesembuhan semakin bagus. Menurut Khairul, yang perlu mendapatkan pengawasan ketat adalah di pintu masuk, baik jalur laut maupun udara. Disinggung soal keberhasilan PSBB, Khairul enggan menilai dan menyerahkan ke masyarakat.

“Kami bekerja dengan ilmu dan aturan, lalu ikuti kata hati. Yang menilai berhasil atau tidak, ya silakan masyarakat menilai,” tuturnya.

Dalan penerapan New Normal nantinya, TNI/Polri akan dilibatkan. Polres Tarakan dan Kodim 0907 Tarakan akan menyiagakan keterlibatan personel dalam hal pengawasan.

Komandan Kodim 0907 Tarakan Letkol Infanteri Eko Antoni Chandra mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan dan penambahan personel untuk dikerahkan selama penerapan New Normal. Jumlah personel bertambah dari yang sudah diterjunkan selama PSBB.

“Kita dari TNI/Polri hanya melakukan pengawasan dan memastikan masyarakat menerapkan protokol kesehatan. Untuk mencegah penularan virus Covid-19. Seperti memakai masker dan menjaga jarak fisik,” jelasnya.

Sejumlah personel TNI/Polri rencanannya ditempatkan di objek vital, ruang publik atau tempat umum. Tugas TNI/Polri hanya memberikan pengawasan dan imbauan. “Sementara saat PSBB ini, dari TNI dilibatkan 250 personel. Nanti akan ditambah lagi,” ungkapnya.

Saat ini masih menghitung kebutuhan personel selama penerapan New Normal. “Kita berharap kembali ke kehidupan normal. Namun tetap memperhatikan virus corona suatu ancaman dan harus kita lawan bersama-sama,” tegasnya. Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira mengungkapkan, sudah menyiapkan yang diinstruksikan oleh pemerintah pusat maupun Kapolri dan Panglima TNI. Dalam waktu dekat ini, polres akan berkoordinasi dengan Kodim 0907 terkait teknis yang akan diterapkan.

Halaman:

Editor: uki-Berau Post

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X