TANJUNG SELOR - Pembangunan Kota Baru Mandiri (KBM) Tanjung Selor terus diupayakan Pemprov Kaltara. Apalagi, berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan KBM Tanjung Selor, seluruh kementerian terkait dan pemerintah daerah dalam hal ini Pemprov Kaltara dan Pemkab Bulungan, memiliki tugas dan fungsi masing-masing dalam percepatan perealisasian KBM di luar pulau Jawa tersebut.
Salah satu pilot project yang tengah dikerjakan di KBM Tanjung Selor adalah pembangunan gedung Inspektorat Kaltara. Pada April lalu sudah mulai pengerjaan struktur mulai dari tiang hingga dinding gedung.
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PUPR Perkim) Kaltara, Muhammad Fadli mengatakan, pengerjaan gedung Inspektorat Kaltara terus dikebut. Saat ini struktur bangunan sudah terlihat. Dari pengerjaan tersebut, progresnya sudah mencapai 70 persen.
"Sudah 70 persen dan sudah berdiri struktur gedungnya. Nanti tinggal dipasangkan dinding hingga finishing," sebutnya, Kamis (2/7).
Pembangunan gedung Inspektorat memakan biaya yang cukup besar. Yakni Rp 23 miliar. Anggaran itu, belum termasuk lanskap halaman dan lainnya. "Gedungnya ini kita targetnya selesai tahun ini. Dengan anggaran yang tersedia, saya rasa itu bisa dikerjakan dan selesai tahun ini," sebut dia.
Untuk lanskap dan beberapa pengerjaan lain, kemungkinan akan berlanjut di tahun depan. Yang jelas, pihaknya menargetkan gedung bisa digunakan di awal tahun 2021. "Sejauh ini tidak ada kendala dalam pengerjaannya. Memang ada molor dalam pengerjaan. Namun tetap ditargetkan tahun ini selesai," jelasnya.
Gedung Inspektorat merupakan proyek pembangunan gedung pertama di KBM Tanjung Selor. Selain menjadi yang pertama, kemungkinan juga menjadi gedung percontohan untuk gedung-gedung lainnya yang akan dibangun di kawasan tersebut. "Ini juga sebagai inisiasi awal dan untuk menunjukkan keseriusan Pemprov Kaltara," ujarnya.
Ia optimistis, KBM Tanjung Selor tidak hanya akan menjadi pusat pemerintahan Pemprov Kaltara. Namun juga akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi dan keramaian baru di Bulungan khususnya dan di Kaltara secara umum. (*/fai/mua)
