2 Ribu Peserta Bersaing Masuk UBT

- Senin, 6 Juli 2020 | 18:55 WIB
PATUHI PROTOKOL KESEHATAN: Dengan menggunakan masker, Rektor UBT Prof Adri Patton memantau UTBK di salah satu ruangan di gedung laboratorium terpadu kampus UBT, Ahad (5/7). (MUHAMMAD RAJAB/RAKYAT KALTARA)
PATUHI PROTOKOL KESEHATAN: Dengan menggunakan masker, Rektor UBT Prof Adri Patton memantau UTBK di salah satu ruangan di gedung laboratorium terpadu kampus UBT, Ahad (5/7). (MUHAMMAD RAJAB/RAKYAT KALTARA)

TARAKAN – Universitas Borneo Tarakan (UBT) menggelar juga Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Ahad (5/7) dalam kondisi pandemi corona virus disease (Covid-19). 

Untuk pertama kalinya, UBT menggelar UTBK di gedung laboratorium terpadu yang baru selesai dibangun. Pihak rektorat juga memberlakukan standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dengan ketat. 

Menggunakan enam ruangan, seleksi dibagi dalam dua sesi. Mulai pukul 09.00 Wita sampai selesai, dilanjutkan pukul 14.00 Wita sampai selesai. Setiap ruangan hanya diisi maksimal 24 peserta. Mereka juga diwajibkan menggunakan masker. Tak terkecuali panitia dan pengawas. 

Tim kesehatan Pemkot Tarakan juga diturunkan. Termasuk menyiapkan ambulance. Di lokasi juga bersiaga personel Polres Tarakan. Seleksi UTBK dengan penerapan protokol kesehatan juga dipantau Wali Kota Tarakan, Khairul.  

Alhamdulillah, pak Wali langsung turun tangan dan melihat. Saya enggak perlu bicara banyak. Yang penting adalah standar-standar ataupun persyaratan SOP untuk pelaksanaan UTBK yang diamanatkan dan diisyaratkan oleh pak Wali sudah kami penuhi,” ujar Rektor UBT, Prof Adri Patton ditemui disela memantau pelaksanaan UTBK kemarin.   

Adri Patton memperkirakan sekitar 200 sampai 300an peserta UTBK tahap pertama kemarin. Total peserta UTBK mencapai 2.058 calon mahasiswa. UBTK tahun-tahun sebelumnya sempat mencapai hampir 4 ribu peserta. Diduga kuat karena Covid-19, jumlah peserta UTBK menjadi turun drastis. 

Meski demikian, Adri Patton menegaskan arahan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim saat menghadiri forum rektor, ditekankan bahwasanya jangan sampai ada calon mahasiswa yang tidak ikut ujian hanya karena kondisi pandemi. 

Karena itu, pihak kampus akan membuka kesempatan tes berikutnya kepada bagi peserta yang belum mengikuti UTBK karena terganjal syarat rapid tes. “Insyaallah bisa kita atur. Akan diikutkan nanti dua tiga hari ke depan,” ungkapnya.  

UTBK dilaksanakan secara bertahap hingga tanggal 12 Juli. UBT hanya menerima sekitar 1.800 calon mahasiswa untuk tahun akademik baru nanti. Selain melalui UTBK, akan dilaksanakan juga Ujian Tertulis Berbasis Mandiri (UTBM). UBT masih akan melihat kondisi ke depan, apakah menggunakan komputer atau virtual meeting. (*/mrs/mua)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X