TARAKAN – Kabar duka menghampiri Wali Kota Tarakan, Khairul, dimana ayahanda yang bernama Abdul Latif meninggal dunia di Kota Pare-Pare, kemarin (30/9).
Menurut Khairul, orangtuanya sempat bermukim di Balikpapan sebelum bertolak ke Pare-Pare. Bahkan, almarhum pun ingin bertemu dengan saudaranya.
“Orangnya tidak pernah marah dan easy going. Tiba-tiba Selasa malam ada info masuk rumah sakit. Sempat juga saya tidak angkat telepon, karena lagi ada acara. Saya dengar info lagi sudah meninggal pukul 09.00 Wita,” ucap Khairul mengisahkan.
Sebelumnya ayahanda Khairul sempat mendapat perawatan selama berada di Balikpapan. Adapun riwayat penyakitnya seperti hipertensi, diabetes dan jantung.
“Tapi sebelumnya tidak pernah dirawat sampai lama sekali. Beliau ini memang sudah berumur 86 tahun,” katanya.
Berasal dari keluarga kurang mampu, ada beberapa pesan ayahanda Khairul yang masih dikenang. Diantaranya, almarhum hanya bisa membiayai sekolah dengan biaya apa adanya. Ia mengaku, semasa hidup almarhum, seringkali tinggal bersama adik kandungnya di Balikpapan.
“Jadi selama ini beliau datang sebentar dan lebih enjoy di Balikpapan. Selama Covid-19 pulang ke Pare-pare. Sempat juga saya larang pulang ke Pare-Pare. Mungkin dia punya firasat. Tapi saya juga belum punya firasat,” tutupnya. (*/sas/uno)
