TANJUNG SELOR – Upaya revitalisasi beberapa lampu jalan atau penerangan jalan umum (PJU) di sejumlah ruas jalan di Kabupaten Bulungan, khususnya di Tanjung Selor terkendala anggaran.
Perbaikan itu diperkirakan menelan anggaran yang besar. Dengan kondisi itu, perbaikan akan dilakukan secara bertahap sesuai titik prioritas dan rawan.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Bulungan Kulla Patandianan melalui Kepala Seksi Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum (PSU) Nilah mengatakan, instansinya sudah mengajukan usulan anggaran perbaikan.
“Kalau ada anggaran pasti dikerjakan. proses perbaikan membutuhkan biaya miliaran. Makanya dipertimbangkan kembali oleh pemerintah (pusat). Semoga usulan yang sudah dimasukan dapat terealisasi, sehingga apa yang menjadi keluhan masyarakat dapat terjawab,” jelas Nilah.
Sejumlah lampu jalan atau PJU tahun lalu yang sudah dibenahi instalasi listriknya. Sebab biayanya terjangkau. Sedang lampu Penerangan Jalan Utama Tenaga Surya (PJUTS) masih di pertimbangkan, karena material serta biaya operasional cukup mahal.
"PJUTS efektif. Selain sumber energi yang terbarukan juga ramah lingkungan tidak menggunakan energi fosil seperti PJU. Sehingga penggunaannya diutamakan di jalan dengan kategori rawan," tuturnya.
Melihat biaya yang begitu besar, ke depan belum akan dilakukan ganti total. Hanya akan dilakukan revitalisasi atau peremajaan.
"Ke depanya tetap diupayakan dengan berbagai macam inovasi. Seperti usulan dana CSR atau bantuan dari perusahaan yang bergerak di Kabupaten Bulungan," tandasnya. (*/mts/mua)