Intake PDAM Alami Pendangkalan

- Selasa, 27 Oktober 2020 | 22:04 WIB
TAK LANCAR: Warga Sabanar Lama II, Tanjung Selor merasakan tidak lancarnya aliran air PDAM. Ketika mengalir air disertai lumpur dan aroma tak sedap, Senin (26/10).
TAK LANCAR: Warga Sabanar Lama II, Tanjung Selor merasakan tidak lancarnya aliran air PDAM. Ketika mengalir air disertai lumpur dan aroma tak sedap, Senin (26/10).

TANJUNG SELOR – Pelayanan distribusi air kepada warga tersendat dan mengalami gangguan. Hal tersebut dikarenakan dangkalnya intake Perusahaan Daerah Air Minum Daerah (PDAM) Danum Benuanta Bulungan. 

Intake building merupakan sebuah bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertama kalinya air dari sumber air masuk. Dengan kondisi dangkal, kuantitas distribusi air pun macet seperti daerah dengan dataran tinggi membuat sulitnya masyarakat mendapatkan air bersih. Termasuk, adanya air yang keruh dari PDAM. Namun, hal tersebut sedang diperbaiki PDAM. 

Direktur Utama PDAM Danum Benuanta Bulungan Winardi menyatakan, adanya perbaikan pada intake PDAM yang mengakibatkan distribusi air yang dihasilkan cenderung kuning bahkan keruh. 

Namun, dipastikan hal tersebut tidak berlangsung lama. Hanya beberapa jam dan tidak berlangsung setiap hari. Pelayanan yang tidak maksimal tersebut, pihak PDAM pun menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan.

“Ini sedang dibenahi. Biasalah, kalau musim curah hujan tidak menentu membuat debit air pada intake PDAM mengalami kedangkalan. Sehingga mesin bekerja secara ekstra, tidak sengaja menghasilkan kualitas air yang tidak normal yang mengalir ke setiap rumah warga,” ungkap Winardi. 

PDAM telah mengusulkan untuk melakukan pemindahan Intake yang ada saat ini. Dengan alasan kondisinya yang sudah tua, debit air yang menjadi sumber utama mengalami penurunan. Usulkan tersebut sudah diajukan kepada pemerintah daerah dan rencananya direalisasikan tahun 2021 mendatang. 

“Kita usulkan pindah di Sungai Kayan, salah satu yang menjadi pertimbangan karena debit air yang tidak diragukan. Alhamdulillah atas usulan itu, awal tahun nanti sudah mulai dikerjakan,” tuturnya. 

Menurut Winardi, intake dibangun sejak tahun 80-an, sehingga kondisinya bisa dikatakan tidak layak. Meskipun demikian, kondisi yang ada sekarang tetap berupaya maksimal memberikan pelayanan. (*/mts/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X