TANJUNG SELOR – Pendistribusian kuota internet yang diprogramkan pemerintah (pusat) melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dinilai belum terlaksana secara menyeluruh, termasuk di Bulungan.
Kepala Dinas Pendidikan Bulungan Jamaluddin Saleh, melalui Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Suparmin Seto mengatakan, usulan pemberian kuota internet di Bulungan sedang dalam tahap proses. Namun, sejauh ini sudah ada sebagian yang mendapatkan kuota internet tersebut.
"Bantuan kuota internet dari pemerintah ini untuk menunjang proses pembelajaran di tengah pandemi. Saat ini sebagian sudah mendapatkan. Yang lain masih berproses sambil kita koordinasi antar pihak sekolah dengan Kementerian," kata Suparmin. Kepada peserta yang belum mendapatkan kuota, diharapkan bersabar. Menurutnya, kuota yang diberikan tidak sedikit dan jangkauannya seluruh wilayah di Tanah Air. "Realisasinya tidak segampang yang dipikirkan. Pada intinya tetap diupayakan secepat mungkin," ujarnya.
Koordinasi dengan pihak sekolah, lanjut Suparmin, untuk mencari tahu persoalan yang dialami. Karena data yang dikumpulkan dari masing-masing sekolah sudah dilakukan proses pengunggahan ke pusat. "Dalam pendataan tidak membedakan status sosial. Semua peserta didik diminta nomor telepon untuk didaftarkan," ungkapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala SMP Negeri 1 Tanjung Selor, Eko Purdiyanto mengatakan, sekolahnya belum mendapatkan program kuota gratis tersebut. Namun pihaknya tetap mengupayakan untuk mengoordinasikan dengan tim operator. "Semua peserta didik di SMP 1 belum mendapatkan. Tapi kemungkinan tidak lama akan dapat, karena sudah diluruskan dengan tim operatornya,” ujarnya. Ia berharap bantuan kuota tersebut meningkatan semangat belajar meski di tengah pandemi Covid-19. (*/mts/mua)