TARAKAN – Jumlah pegawai Rumah Sakit Umum (RSUD) Tarakan yang terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) terus bertambah.
Dari keterangan Direktur RSUD Tarakan dr Muhammad Hasbi Hasyim, jumlah pegawainya yang terpapar kini lebih dari 100 orang. “Dari total yang sudah kita swab itu 500 orang lebih dan 121 orang dinyatakan positif,” ujar Hasbi, Jumat (27/11).
Hasbi –sapaan akrabnnya- sendiri tidak mau berspekulasi akan ada tambahan lagi. Ia hanya menegaskan, bahwa pihaknya akan periksa. Sudah ada yang negatif yang diulang. Termasuk adanya pegawai yang sembuh, termasuk dokter.
Sementara itu, kasus Covid-19 di Tarakan terus bertambah. Berdasarkan laporan Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, per 27 Desember terdapat penambahan 21 kasus Covid-19.
“Hari ini (kemarin, Red) bertambah 21 kasus,” ucap Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr Devi Ika Indriarti dalam keterangan persnya.
Dengan tambahan tersebut, jumlah kumulatif kasus konfirmasi Covid-19 sudah mencapai 737 orang. Namun, dilaporkan juga, jumlah pasien sembuh 404 orang. Yang masih dirawat sebanyak 325 orang.
Selain itu, dilaporkan penambahan satu pasien meninggal dunia inisial M, perempuan, 75 tahun. Sempat dirawat di RSUD Tarakan sejak 22 November 2020. Sehingga jumlahnya mencapai 8 orang. (mrs/uno)
