Latihan SAR Gabungan Hadapi Operasi bukan Perang

- Rabu, 30 Desember 2020 | 13:54 WIB
SIMULASI: Personel Lantamal XIII Tarakan melakukan latihan SAR di Pelabuhan Malundung, Selasa (29/12).
SIMULASI: Personel Lantamal XIII Tarakan melakukan latihan SAR di Pelabuhan Malundung, Selasa (29/12).

TARAKAN - Personel Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal XIII) Tarakan menggelar latihan Search and Rescue (SAR) di dermaga Pelabuhan Malundung, Kelurahan Gunung Lingkas, Tarakan Timur, Selasa (29/12) sekitar pukul 10.00 Wita.

Latihan ini dilakukan untuk mendukung Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Komandan Lantamal XIII Tarakan, Laksamana Pertama TNI Haris Bima Bayuseto mengatakan, tujuan latihan guna menghadapi kegiatan ataupun ancaman-ancaman non militer, khususnya di wilayah perairan.

"Giat ini guna mendukung operasi militer selain perang," ujarnya. Didampingi Perwira Penyelenggara Latihan, Kolonel Laut (P) Widiyatmoko Baruni Aji, latihan tersebut juga bekerjasama dengan pihak Basarnas Tarakan.

Tak hanya itu, latihan juga diikuti oleh beberapa personel Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XIII Tarakan.

Haris mengatakan, materi latihan SAR yaitu latihan dasar pertolongan dan penanganan korban di laut, pertolongan di dalam air serta penyelamatan diri. Dalam latihan diskenariokan telah terjadi kecelakaan di laut. Tim SAR Lantamal XIII bersama Basarnas setelah menerima laporan segera melaksanakan pencarian dan pertolongan.

"Tadi disimulasikan, setelah mendapati korban sedang mengapung di laut. Selanjutnya Tim SAR Lantamal XIII dan Basarnas berupaya untuk memberikan bantuan terhadap korban. Sampai pada akhirnya korban dapat dievakuasi dan mendapat perawatan medis dari Dinas Kesehatan Angkatan Laut Lantamal XIII," ujarnya.

Ia menambahkan, Latihan SAR juga dalam rangka memelihara profesionalisme personel Lantamal XIII sekaligus untuk melatih koordinasi atau melatih sinergitas dengan instansi lain yang mungkin terlibat dalam kegiatan SAR. Menurutnya, selama ini kegiatan SAR lebih sering dilaksanakan secara bersama-sama baik oleh TNI AL maupun bersama instansi dari Basarnas.

"Kami saat ini menyiapkan personel untuk SAR di darat dan SAR di laut. Dengan harapan, sewaktu-waktu ada panggilan tugas SAR, kami mampu melaksanakan tugas tersebut baik secara mandiri maupun bersinergi dengan satuan lain," harapnya.

Menurutnya, berdasarkan Pasal 7 ayat (2b) Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI, membantu pencarian dan pertolongan dalam kecelakaan (SAR) diharap mampu berkontribusi memberikan dukungan kepada lembaga-lembaga pemerintah yang mengalami kendala dan hambatan dalam menjalankan tugas. Salah satunya berperan membantu pencarian dan pertolongan dalam kecelakaan atau bencana di laut. (sas/mua)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X