PROKAL.CO,
TARAKAN - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Tarakan saat ini sudah mengalami over kapasitas mencapai 190 persen.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Lapas Kelas II A Tarakan, Yosef Benyamin Yembise, saat ini daya tampung hanya 400 warga binaan. Namun saat ini dihuni oleh 1.078 warga binaan.
“Jumlah itu terdiri dari narapidana 785 orang dan tahanan 293 orang. Saat ini kondisi over kapasitas Lapas Tarakan sudah 190 persen,” terang Yosef, Jumat (22/1).
Ia mengaku, over kapasitas tidak hanya dialami di Lapas Tarakan. Namun, hampir semua Lapas dan Rutan yang ada di Indonesia. Bahkan, jumlah warga binaan Lapas tidak sebanding dengan pegawai Lapas.
Saat ini jumlah pegawai Lapas Tarakan 83 orang. Untuk regu pengamanan (Rupam) terdiri dari 4 regu pengamanan dengan kekuatan pegawai masing-masing regu 10 personel.
“Kondisi ini tidak menyurutkan tekat para pegawai. Untuk terus melaksanakan berbagai program pembinaan dan keamanan, guna menciptakan kondusifitas di Lapas," tegasnya.