Anak Ditikam, Keluarga Tuntut Tersangka Segera Ditangkap, Pakai Deadline Lagi...

- Selasa, 26 Januari 2021 | 20:39 WIB
MINTA KEJELASAN: Puluhan keluarga korban mendatangi Mako Polres Tarakan untuk meminta menangkap pelaku penikaman, Senin (25/1).
MINTA KEJELASAN: Puluhan keluarga korban mendatangi Mako Polres Tarakan untuk meminta menangkap pelaku penikaman, Senin (25/1).

TARAKAN - Keluarga korban penikaman yang terjadi pada awal Januari lalu mendatangi Mako Polres Tarakan, Senin (25/1). Kedatangan mereka menuntut agar segera menangkap tersangka, yang saat ini masih dalam pengejaran polisi.

Dalam orasinya, ibu korban, Erni menegaskan, kepada aparat kepolisian agar mengusut tuntas dan menangkap pelaku penikaman anaknya. Bahkan, diberikan tenggang waktu kepada polisi hingga satu pekan ke depan. “Saya harap polisi mengusut tuntas dan menangkap pelaku yang menikam anak saya,” singkatnya.

Sementara itu, Kapolres Tarakan AKBP Fillol Praja Arthadira melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Aldi enggan memberikan secara detail teknis perkara saat ini. Ada kendala lain yang menyulitkan polisi menangkap tersangka. Hanya saja, kasus ini sudah dalam tahap penyidikan.

“Saat ini kami sudah menetapkan tersangka dengan foto dan identitas yang jelas. Sebelumnya, saksi yang hanya mengenal wajah tersangka sudah mengetahui hal lain,” ungkap Aldi.

Tersangka yang diketahui berinisial AS ini, diduga melakukan penikaman. Hanya saja tersangka bukan merupakan warga Tarakan. Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, ada kemungkinan terjadi perselisihan antara korban dan tersangka. Ada juga saksi mengatakan, tersangka awalnya memang mencari ribut.

"Tersangka sama korban ini sama-sama minum (minuman keras). Kalau dugaan ada teman tersangka turut membantu, itu belum bisa kita pastikan. Kemungkinan ada. Karena kita fokus sama tersangka utama,” kata dia lagi.

Aldi menegaskan, hingga kini sudah ada 4 saksi yang dimintai keterangan. Diduga, tersangka saat ini tidak berada di Tarakan. Sementara hasil visum sudah diterima aparat kepolisian. Bahkan dokter yang melakukan visum sudah dimintai keterangan.

"Korban sama tersangka hanya kenal-kenal begitu saja. Korban juga mengakui, benar kalau foto yang ditunjukan itu wajah tersangka,” imbuhnya.

Dari kronologisnya, awal Januari lalu aksi penikaman terjadi sekitar pukul 03.00 Wita. Saat itu korban bersama temannya berencana pulang usai pesta miras di salah satu tempat hiburan malam di Jalan Mulawarman, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Tarakan Barat. Tiba-tiba tersangka langsung menusuk korban menggunakan badik dibagian perut. “Saat itu juga tersangka kabur dengan menggunakan sepeda motor,” tuturnya. (sas/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X