TANJUNG SELOR – Musim durian tiba. Pedagang musiman pun bermunculan menjajakan buah yang punya aroma dan cita rasa khas itu di kawasan Kuliner Tepian Kayan (Kulteka) sejak kurang lebih tiga pekan terakhir.
Selain durian, mereka juga berjualan buah-buahan lainnya seperti rambutan, jambu, dan lainnya. Amir (50) salah satu pedagang buah yang disua media ini mengatakan, buah-buahan tersebut didatangkan melalui jalur sungai maupun darat dari Kecamatan Peso.
“Biasanya juga diangkut pakai mobil. Pemesanan terbanyak bisa mencapai ratusan biji. Namun itu tergantung dengan penjualan,” kata pria berusia 50 tahun ini, Jumat (5/2).
Namun, tiga pekan terakhir ia berjualan, omsetnya justru tidak sebanyak musim buah sebelumnya, sebelum pandemi Covid-19. Sebab jumlah pembeli menurun.
“Tahun ini penjualan kita agak sepi, jarang ada pembeli bahkan dalam sehari tidak ada yang terjual. Pernah mengalami seperti itu. Hal biasa dalam berdagang,” tuturnya.
Buah durian yang dijualnya dipatok dengan harga bervariasi. Termahal bisa mencapai ratusan ribu tergantung dari ukurannya. Sedang ukuran kecil dipatok Rp 35 ribu per buah.
"Sehari pembeli tidak tentu. Begitu juga keuntungan yang didapatkan. Intinya semakin banyak yang membeli, kita sudah merasa puas,” ucapnya. "Durian ini datang tergantung pesanan. Kalau banyak yang beli pasti kami akan memesan dengan jumlah banyak,” tutupnya. (*/mts/mua)
