TANJUNG SELOR – Sarana dan prasarana pertahanan negara di perbatasan negara, antara Indonesia dan Malaysia sejatinya masih perlu pembenahan dan perbaikan.
Namun, Komandan Korem (Danrem) 092/Maharajalila Brigjen TNI Suratno mengatakan, kondisi keterbatasan itu tidak serta mengurangi pelaksanaan tugas pengamanan di perbatasan. Selain adanya pelintas batas antara negara dari Indonesia ke Malaysia ataupun sebaliknya, TNI beberapa kali mengamankan barang-barang terlarang dan barang illegal.
“Seperti narkotika dan minuman keras. Berturut-turut Yonarhanud (Batalyon Arhanud) 16 berhasil mengamankan barang terlarang, seperti sabu. Itu sudah diserahkan kepada Polres Nunukan,” ungkap Danrem, belum lama ini.
Adapun dukungan sarana dan prasarana di perbatasan, menurut Danrem, terus diupayakan pemerintah untuk menunjang keberlangsungan dan pertahanan negara.
“Kita berharap dengan adanya pembangunan PLBN (Pos Lintas Batas Negara), layanan terintegrasi, serta percepatan pembangunan lainnya dapat bersinergi bersama TNI. Sehingga bisa mempercepat pembangunan di perbatasan,” ujarnya. (*/mts/mua)