TARAKAN - Kepala Bidang Guru, Tenaga Kependidikan dan Sarana Prasarana Dinas Pendidikan Tarakan Agung Suryawan menegaskan, persoalan yang dihadapi LH, tidak ada kaitannya dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk pembangunan gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) 052.
Gedung SDN 052 baru selesai dibangun. Terdiri dari dua bangunan masing-masing satu lantai. Pembangunan gedung tersebut bersumber dari DAK Tahun Anggaran 2020 yang rampung pada tahun itu juga.
“Tidak ada kaitannya, karena itu sebenarnya sudah selesai dikerjakan,” tegas Agung, Rabu (2/6) lalu.
Agung enggan menyebutkan nilai anggaran untuk pembangunan gedung SDN 052 tersebut. Agung memperkirakan LH tidak masuk kerja karena tersangkut masalah lain yang berkaitan dengan keuangan. Tapi bukan karena DAK untuk pembangunan sekolah, karena pembangunan gedung sudah sesuai dan bangunan telah lengkap.
Di pihak lain, Ketua Komisi II DPRD Tarakan Sofyan Hianggio masih akan melihat dulu persoalan tersebut. Salah satu bidang di bawah pengawasan Komisi II adalah pendidikan, yang bermitra dengan Dinas Pendidikan Tarakan.
“Inikan masalahnya terkait sekolah, ada Dinas Pendidikan. Kalau memang sudah bisa diselesaikan secara internal oleh pemerintah, enggak perlu lagi DPRD untuk memanggil,” tuturnya. (mrs/uno)