TANA TIDUNG - Penerima kuota program keluarga harapan (PKH) di Kabupaten Tana Tidung (KTT) jumlahnya sekitar 579 kepala keluarga. Data tersebut di-update sejak Mei lalu.
Kepala Dinas Sosial Tana Tidung melalui Kepala Bidang (Kabid) Sosial Siti menyampaikan, program tersebut biasanya bertambah setiap bulan, tapi jumlahnya tidak signifikan. Sebelumnya, jumlah PKH 503 orang, terus meningkat sampai Juni jumlahnya 579 orang. "PKH itu program dari pusat, yang diperuntukkan kepada masyarakat dengan taraf kemampuan ekonomi sekitar 40 persen," ungkap Siti.
Dengan adanya pemberian bantuan tersebut, diharapkan taraf ekonomi penerimanya meningkat. Sumbangsih dari PKH biasanya dialokasikan per tiga bulan. "Data penerima PKH itu dapat berubah-ubah, tidak tetap karena akan terus dilakukan verifikasi. Jika kemudian dalam rumah tangga sudah tidak ada anak sekolah, anak kecil dan syarat lain, dia sudah dikecualikan," sambungnya.
Berbeda dengan penerima bantuan pangan nontunai (BPNT), karena model pemberian bantuan tidak memiliki komponen, artinya siapa saja yang terdaftar dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) secara otomatis mendapatkan BPNT. "Nominalnya sekitar Rp 200 ribu dalam sebulan," kuncinya. (kpg/mts/dra/k16)
