TARAKAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan masih mengerjakan pembenahan ruang Tarakan Command Center (TCC) dan peralatannya, agar segera difungsikan. Kehadiran Command Center untuk mendukung terwujudnya Tarakan Smart City.
Lokasi pusat informasi berada di Kompleks Kantor Wali Kota Tarakan, tepatnya di eks Kantor Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Tarakan. Dinas Diskominfo, Statistik dan Persandian Tarakan masih menyempurnakan kekurangan, untuk mendukung ruang kendali TCC, seperti panel.
“Masih kurang panel-panelnya dan kita coba untuk menyempurnakan ruang kendalinya,” jelas Kepala Diskominfo, Statistik dan Persandian Tarakan Hendra Arfandi, Senin (2/8).
Selain itu, juga mempersiapkan pemasangan kamera pengintai atau CCTV di beberapa titik. Pemkot Tarakan menyiapkan 20 unit kamera pengintai. Ada juga program dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berupa pemasangan Area Traffic Control System (ATCS) yang dilengkapi kamera pengintai di tiga titik, di sepanjang jalan nasional. Peralatan itu nantinya terintegrasi dengan Command Center.
Sementara untuk jaringannya, Pemkot Tarakan melalui Perumda Tarakan Media Telekomunikasi telah memasang jaringan fiber optik. Dengan pengendalinya berada di Command Center. Diharapkan pembenahannya rampung pada Agustus.
“Mudah-mudahan Agustus ini selesai,” harap Hendra. Setelah itu, dilanjutkan rapat koordinasi dengan stake holder terkait untuk membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) pengintegrasian Command Center.
“Jangan sampai nanti tumpang tindih, tidak center namanya. Command Center itu juga nanti pusat informasi disitu,” tuturnya. Khusus peralatan ATCS yang dipasang di perempatan THM, Jalan Yos Sudarso di pertigaan Karang Balik dan Pertigaan Sebengkok di depan Mako Satrol Lantamal XIII/Tarakan. Nantinya petugas di Command Center dapat menginformasikan jika ada pengendara yang tertangkap kamera pengintai melanggar aturan lalu lintas.
Sementara untuk pemasangan kamera pengintai milik Pemkot Tarakan, Hendra belum bisa memastikan titik-titik pemasangannya. Namun ia memberi gambaran akan dipasang di tempat yang rawan, untuk memantau aktivitas masyarakat. (mrs/uno)