TANJUNG SELOR - Pelamar yang lolos dalam seleksi administrasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kabupaten Bulungan, melebihi kuota yang ada.
Berdasarkan data yang ada, kuota CASN, baik Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (CP3K), berjumlah hanya 231 formasi.
Plt Kasubid Pengadaan dan Pensiun, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bulungan, Ripani menyebutkan bahwa sebanyak 1.644 dinyatakan memenuhi syarat administrasi, pada seleksi CASN, baik CP3K maupun CPNS. Jumlah itu, akan memperebutkan 231 formasi di Bulungan.
"Kalau pelamar nya kemarin, totalnya itu 1.665 orang. Terdapat juga yang tidak memenuhi syarat sebanyak 21 orang. Itu untuk CP3 K ada 1 orang dan CPNS ada 20 orang," sebut dia, Rabu (4/8).
Sejumlah pelamar yang dinyatakan TMS, diketahui karena bermasalah pada kualifikasi pendidikan. Bahkan untuk tenaga kesehatan, juga terkendala pada Surat Tanda Registrasi (STR) kesehatan. Di mana beberapa ditemukan sudah tidak aktif.
"Jadi itu yang beberapa kita temukan, sehingga mereka tidak dinyatakan lolos dalam seleksi administrasi," ungkapnya. Setelah pengumuman ini, berdasarkan tahapannya, ada mas asanggah yang nantinya akan dipergunakan oleh pelamar untuk melakukan klarifikasi dan konfirmasi.
Setelahnya, akan ada ada tahapan selanjutnya yaknia Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). SKD sendiri akan dilakukan di kantor Bupati Bulungan. Sesuai jadwal akan dilakukan pada September mendatang.
"Persiapan SKD sendiri, sejauh ini tidak ada masalah. Kita hanya mengikuti tahapan yang ada," terangnya.
Baik dari segi kapasitas komputer, hingga kondisi jaringan dipastikan aman saat SKD. Saat ini, CAT Pemkab Bulungan tersedia 50 unit komputer dengan cadangan sebanyak 5 unit. Bahkan pihaknya juga telah melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala pada laboratorium CAT Pemkab Bulungan.
"Prosedur tesnya, kita tetap ketat pada protokol kesehatannya. Kalau ditanya, kita sudah siap. Tinggal mengikuti tahapannya," jelasnya. (fai)
