Perbaiki Jalan Secara Permanen

- Jumat, 17 September 2021 | 20:33 WIB
MULAI DIKERJAKAN: Alat pancang berada di lokasi jalan yang rusak di RT 01 Kelurahan Mamburungan.
MULAI DIKERJAKAN: Alat pancang berada di lokasi jalan yang rusak di RT 01 Kelurahan Mamburungan.

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Tarakan mulai memperbaiki jalan yang rusak di RT 01 Kelurahan Mamburungan, Kecamatan Tarakan Timur, secara permanen. 

Jalan menuju Tanjung Pasir dan Tanjung Batu itu sebelumnya rusak karena dampak longsor, beberapa waktu lalu. Pemkot Tarakan sebenarnya ingin memperbaikinya tahun lalu. Namun terbentur persoalan tiang listrik. 

“Kalau anggarannya sejak tahun lalu sudah kita siapkan, karena multiyears, pemenang tendernya ada. Tapi tidak bisa kerja karena tiang listrik harus dipindahin dulu,” ujar Wali Kota Tarakan Khairul, Rabu lalu (15/9).

Kini, pengerjaan yang sempat tertunda mulai dikerjakan seiring telah dipindahkannya tiang listrik. Dari pantauan awak media ini di lapangan, sudah telihat alat pancang di lokasi. Selain itu, sejumlah tiang pancang sudah tertancap. 

Khairul menilai, perbaikan jalan itu memang harus dipancang karena tanahnya yang terus bergerak. Dalam pembenahan jalan tersebut, Pemkot Tarakan turut mempelajari kultur tanah. Sehingga pengerjaan dilakukan secara bertahap. 

Khairul mencontohkan seperti perbaikan jalan di kelurahan yang sama. Setelah dilakukan pemancangan dan ditimbun, diberi jeda waktu menuju pengerjaan selanjutnya. Di masa jeda itu dimanfaatkan untuk melihat kondisi tanah, masih bergerak atau tidak.   

“Kalau di sana itu masih agregat, belum di aspal. Tapi itu lama juga, sudah dipancang, dilihat dulu, masih ada pergerakan tanah tidak. Jangan sampai kayak di di Jalan Bombai, sudah dipancang, tanahnya malah gerak dan runtuh,” bebernya. 

Disinggung nilai anggaran, Khairul tidak mengetahui persis. Akan tetapi ia memastikan perbaikan jalan itu didanai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) multiyears dan masuk dalam item perbaikan jalan lingkar Mamburungan-Karungan. (mrs/uno) 

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Upah Tak Sesuai, PMI Kabur dari Majikan di Malaysia

Selasa, 19 Maret 2024 | 14:30 WIB

Lagi, 7,68 Hektare Lahan di Binusan Diduga Dibakar

Minggu, 17 Maret 2024 | 14:50 WIB
X