TIDENG PALE – Terhadap kepala sekolah, baik jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), SD dan SMP, untuk bisa mengikuti seleksi calon kepala sekolah penggerak.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kabupaten Tana Tidung (KTT) Jafar Sidik, saat pembukaan Coaching Clinik Calon Kepala Sekolah Penggerak yang digelar Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Kaltara, baru-baru ini.
Sebagai bentuk dukungan dan komitmen menjalankan program ini, beberapa waktu lalu, Bupati KTT pun telah menandatangani nota kesepakatan Program Sekolah Penggerak bersama Ditjen PAUD Dikdasmen. Mengingat, hal ini sejalan dengan misi kepala dan wakil kepala daerah KTT, agar terciptanya sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas.
“Metode pada setiap satuan pendidikan harus berkualitas. Karena dengan begitu, akan menghantarkan SDM yang mampu berdaya saing,” harap Jafar, kemarin (19/9).
Melalui program ini, sekolah akan mendapatkan berbagai dukungan. Diantaranya peningkatan kompetensi kepala sekolah dan guru, digitalisasi sekolah, peningkatan
anggaran, hingga pendampingan ahli yang akan diterjunkan ke sekolah sasaran.
Dukungan tersebut diberikan oleh Kemendikbudristek dan pemerintah daerah. Sebagaimana disepakati dalam nota kesepakatan. Mulai dari BAISS (Lembar Aktivitas Siswa Berbasis Literasi), Ayo SEKULA (Semua Penduduk Usia Sekolah Bersekolah), dan SIDIK (Sistem Informasi Pendidikan KTT). (*/mts/uno)
