APBD Bulungan Naik Puluhan Miliar di Perubahan

- Kamis, 23 September 2021 | 15:28 WIB

TANJUNG SELOR–Pembahasan anggaran pendapatan belanja daerah perubahan (APBD-P), terus dikejar. Informasinya, APBD-P mengalami kenaikan. Hal itu diungkapkan Bupati Bulungan Syarwani saat ditemui awak media.

Dia mengatakan, Pemkab Bulungan telah menyampaikan rancangan perubahan tersebut. Berdasarkan pembahasan yang dilakukan, ada kenaikan lebih Rp 40 miliar. Di mana sebelumnya APBD Murni 2021 sebesar Rp 1,2 triliun. Kenaikan tersebut merupakan hasil dari peningkatan pendapatan asli daerah (PAD). "Kami juga menganggarkan beberapa yang belum terakomodasi sebelumnya. Yakni, insentif tenaga kesehatan," terangnya, Rabu (22/9).

Di sisi lain, adanya usulan dari sejumlah fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltara, juga menjadi perhatian Pemkab Bulungan.

"Seluruh fraksi yang ada di DPRD Bulungan menyampaikan pandangannya melalui rapat paripurna," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bulungan P Tumanggor menambahkan, dari dana perimbangan mengalami penurunan. Dia juga sudah menyampaikan melalui perubahan penjabaran tersebut. Meski ada kenaikan Rp 43 miliar, itu merupakan hasil dari target PAD.

"Total Rp 43 miliar itu bukan hanya PAD sebenarnya. Ada juga dari anggaran yang belum tercatat, serta dari bantuan keuangan (bankeu) provinsi. Itu untuk insentif tenaga guru," bebernya. 

Tumanggor menyebut, anggaran itu sudah masuk perubahan penjabaran keuangan sebelumnya. Namun, sesuai ketentuan harus kembali tercatat dalam anggaran perubahan yang saat ini berproses. 

Khusus untuk insentif guru dari bankeu, sebesar Rp 16 miliar. Disebutnya, anggaran yang cukup besar di perubahan diperuntukkan insentif tenaga kesehatan, BPJS, dan guru. Namun, masih sebatas usulan dan perlu pembahasan lebih jauh. "Kemudian dari PAD ada kenaikan sekitar Rp 20 miliar lebih. Kepastian angka perubahan, perlu menunggu hasil pengesahan terlebih dahulu," ungkapnya.

Pihaknya juga kembali menganggarkan biaya tak terduga (BTT) untuk penanganan Covid-19. (kpg/fai/dra/k8)

 

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB
X