Buruh Toko Terhimpit Kontainer

- Rabu, 22 September 2021 | 16:11 WIB
DIAMANKAN: Truk pengangkut kontainer yang menyebabkan korban terhimpit masih diamankan di Polsek Kawasan Pelabuhan Tarakan, Selasa (21/9).
DIAMANKAN: Truk pengangkut kontainer yang menyebabkan korban terhimpit masih diamankan di Polsek Kawasan Pelabuhan Tarakan, Selasa (21/9).

TARAKAN – Seorang pemuda berinisial SA terjepit kontainer yang diangkut di atas truk, sekira pukul 16.00 Wita, Senin lalu (20/9). Truk tersebut mengangkut barang dalam kontainer, dari Pelabuhan Malundung ke gudang toko.

Akan tetapi, tidak jauh dari Pelabuhan Malundung, tepatnya di Jalan Yos Sudarso. Pengemudi menahan laju kendaraan untuk menghindar dari kendaraan lain. Saat itu, posisi kontainer bergeser kedepan dan menghimpit korban.

Ketua Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Malundung Tarakan David menegaskan, korban merupakan buruh toko bukan buruh TKBM. Sedangkan buruh yang bekerja dibawah TKBM hanya melakukan aktivitas bongkar muat di dalam area pelabuhan. “Kami dari TKBM hanya aktivitas di dalam pelabuhan. Sesuai dengan prosedur keselamatan, salah satunya pakaian yang digunakan,” terangnya, Selasa (21/9).

Kegiatan bongkar muat yang dilakukan TKBM, lanjut David, tidak hanya melakukan aktivitas pada kontainer. Diantaranya pengangkutan seperti semen, triplek, dan batu bara. Selama ini, kegiatan masih berjalan lancar dan belum ada kegiatan yang hingga mengancam jiwa pekerjanya.

“Kalau yang keluar (pelabuhan) itu buruh toko, barangnya mau dikirim ke toko. Kami selalu menerapkan safety dalam proses bongkar muat, sesuai aturan dan prosedur,” tegasnya.

Sementara itu, Kapolsek Kawasan Pelabuhan Tarakan Ipda Alfian Yusuf melalui Kanit Reskrim Aiptu I Putu Suriada menjelaskan, sebenarnya standar kendaraan truk tidak diizinkan membawa penumpang. Mesti, sebenarnya korban merupakan buruh toko yang akan membantu jika truk melewati jalan dengan kabel terjuntai.

“Pas truk hindari kendaraan lain, lakukan rem mendadak. Membuat goyang kontainernya, sehingga terjepit korban itu. Truk yang sudah di depan Taman Berlabuh, kembali lagi ke pelabuhan,” ungkapnya.

Kondisi korban hanya mengalami luka ringan, usai dikeluarkan dari posisinya yang terjepit. Namun, dari korban langsung dilakukan rontgen di bagian dadanya untuk memastikan kondisi bagian dalam. Sementara, truk dijadikan barang bukti dan sopir truk sempat diamankan. Dari hasil mediasi dengan pihak keluarga, tidak mempermasalahkan kejadian terjepitnya korban.

Pihaknya akan melakukan koordinasi antara pemilik toko yang memperkerjakan korban, dengan persatuan truk CV Gapet yang memiliki truk. “Dari persatuan truk sama mandornya, sudah bertemu,” pungkasnya. (sas/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Data BPS Bulungan IPM Meningkat, Kemiskinan Turun

Kamis, 28 Maret 2024 | 17:00 WIB

Ombudsman Kaltara Soroti Layanan bagi Pemudik

Kamis, 28 Maret 2024 | 16:30 WIB

Harus Diakui, SAKIP Pemprov Kaltara Masih B Kurus

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Penanganan Jalan Lingkar Krayan Jadi Atensi

Kamis, 28 Maret 2024 | 11:10 WIB

Jalan Penghubung di Krayan Ditargetkan Maret Mulus

Selasa, 26 Maret 2024 | 13:50 WIB

3.123 Usulan Ditampung di RKPD Bulungan 2025

Selasa, 26 Maret 2024 | 07:00 WIB

Anggaran Rp 300 Juta Untuk Hilirisasi Nanas Krayan

Senin, 25 Maret 2024 | 18:45 WIB
X