TANJUNG SELOR - Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kaltara sudah memasuki hari ke-16. Selama pelaksanaan SKD, ditemukan peserta yang positif Covid-19.Terhadap peserta tersebut pun akan dijadwalkan ulang untuk ikut SKD.
Adanya peserta yang terpapar Covid-19 juga sudah dilaporkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN). Termasuk jumlah peserta yang mengikuti dan tidak untuk SKD. “Untuk peserta yang positif, sudah kita sampaikan ke pusat. Nantinya dijadwalkan ulang, sehingga mereka bisa mengikuti SKD,” jelas Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kaltara Suriansyah, Rabu (29/9).
Menurut Suriansyah, penjadwalan ulang tidak akan mengganggu jadwal yang ada. Pasalnya, hal ini pun sudah dibahas di internal Pemprov Kaltara maupun BKN. Berkaitan dengan peserta yang dinyatakan lolos passing grade, akan masuk dalam perangkingan.
Setiap satu formasi yang lulus SKD, akan dipilih 3 orang untuk ikut Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Misalkan, jika dalam satu formasi kebutuhan 3 orang, maka akan dikalikan 3. Sehingga, ada 9 orang yang akan diambil yang memenuhi syarat passing grade.
Namun demikian, masih tetap menunggu keputusan dan pengumuman resmi yang dikeluarkan Panitia Pelaksana Nasional (Panselnas) CPNS. Kelulusan passing grade, juga belum menjamin. Sebab akan dilihat nanti peserta yang tertinggi.
Sementara itu, Pengawas Ruangan dari BKD Kaltara Juliansyah menyebutkan, ada 27 orang peserta yang positif Covid-19 dan dijadwalkan ulang. “Kalau yang sudah melaksanakan penjadwalan ulang ada 4 orang dan mereka sudah ikut SKD, pada 28 dan 29 September ini,” singkatnya. (fai/uno)