Mendarat di Tarakan Langsung ke KTT

- Selasa, 19 Oktober 2021 | 21:24 WIB

TARAKAN – Dijadwalkan hari ini (19/10), Presiden RI Joko Widodo akan tiba di Bandara Juwata Tarakan, menggunakan pesawat kepresidenan. Setibanya di Tarakan, orang nomor satu di Indonesia itu langsung menuju ke Desa Bebatu, Kabupaten Tana Tidung (KTT). 

Di Desa Bebatu, Presiden diagendakan lakukan penanaman Mangrove bersama Duta Besar negara sahabat. Usai penanaman mangrove, Presiden kembali ke Tarakan dan mendarat di Pangkalan Udara (Lanud) Anang Busra Tarakan. Berada di Tarakan, Presiden diagendakan meninjau kegiatan vaksinasi massal pelajar di SMP Negeri 1 Tarakan dan vaksinasi door to door di Kelurahan Karang Rejo. 

Untuk pengamanan, Komandan Korem 092 Maharajalila Brigjen TNI Suratno mengakui sudah lakukan rapat koordinasi wilayah. Rangkaian gladi pengerahan pasukan juga sudah dilakukan. Gabungan personel TNI/Polri dan instansi se-Kaltara yang dikerahkan sekitar 1.200 orang.

“Jadwal Presiden ke KTT naik helikopter belum tahu. Namun dari udara maupun laut sudah siap. Bahkan pihak Lantamal XIII Tarakan meninjau lokasi dan rute (jika Presiden menggunakan jalur laut ke KTT),” tegasnya, Senin (18/10).

Mengantisipasi adanya kerumunan masyarakat, pengamanan akan dilakukan imbauan secara humanis. Apabila ada masyarakat yang ingin sampaikan aspirasi, diharap sesuai dengan kepentingan saja. Agar tidak mengganggu aktivitas Presiden. 

“Kita bersyukur, tak semua daerah bisa didatangi Presiden. Kita sebagai tuan rumah juga akan memberlakukan kepala negara dengan baik,” tuturnya. 

Sementara, Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rachmat mengungkapkan, tidak ada agenda penutupan jalan secara keseluruhan. Hanya di jalur yang dilalui iringan Presiden. 

“Polda Kaltara sudah merapatkan, menyusun jalur pengamanan. Dalam pengaman RI 1 ini, rencana pengamanan disusun dari Kodam IV Mulawarman dibantu Korem 092 Maharajalila. Kami dari Polda siap membackup pengamanan RI 1,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman Letkol Inf Taufik Hanif mengaku, mempersiapkan pengamanan VVIP. Penutupan hanya di jalur yang dilewati Presiden dan tidak ditutup total. 

“Pengamanan biasa, pas lewat saja tapi tidak ada penutupan total. Tapi, semua agenda kunjungan Presiden dari Pemprov Kaltara. Kami hanya melaksanakan terkait PAM VVIP,” singkatnya. 

Rencana kedatangan Presiden dibenarkan Wali Kota Tarakan Khairul. Ia pun memastikan Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan telah siap menyambut kedatangan pemimpin negara tersebut.

“Sudah siap semua,” ucap Khairul, Minggu lalu (17/10). Mantan Sekretaris Daerah Tarakan ini lalu menginformasikan rencana kegiatan Presiden di Bumi Paguntaka. (sas/mrs/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB

Eks Ketua KPU Kaltara Bulat Maju Pilkada Bulungan

Jumat, 12 April 2024 | 11:00 WIB

Bupati Bulungan Ingatkan Keselamatan Penumpang

Kamis, 11 April 2024 | 16:33 WIB
X