Wagub Kaltara : Wilayah Perbatasan Mesti Dibangun

- Selasa, 19 Oktober 2021 | 21:25 WIB
YANSEN TP
YANSEN TP

TANJUNG SELOR – Saat kedatangan Presiden RI di Kalimantan Utara (Kaltara), Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan memanfaatkan momen untuk menyampaikan beberapa hal. Seperti pembangunan wilayah perbatasan dan Daerah Otonomi Baru (DOB). 

Menurut Wakil Gubernur Kaltara Yansen Tipa Padan, daerah perbatasan harus dibangun. Sebab wilayah perbatasan di Kaltara menjadi garda terdepan bangsa. “Kita banyak tenaga kerja. Jika terbuka karena adanya sektor yang berkembang, maka akan baik,” ujarnya, Senin (18/10).  Lalu terhadap daerah-daerah yang masih terisolasi, diharapkan bisa tuntas dan  menyeluruh. Persoalan yang selama ini menggambarkan Kaltara tertutup, terpencil dan terbelakang bisa teratasi. 

“Kita ini itu juga terbangun. Maka dari itu, perlu dukungan dari Pemerintah Pusat,” imbuhnya.  Selain itu, lanjut Yansen, Kaltara memiliki potensi hutan yang luas dan mangrove. Hal ini perlu dipertimbangkan Pemerintah Pusat, agar pendapatan daerah bisa meningkat. Khususnya berfokus pada sumber daya alam yang terbarukan. 

Pemprov Kaltara berencana menyampaikan DOB di Kaltara. Yakni Kota Tanjung Selor, Sebatik, Krayan, Kabupaten Bumi Dayak Perbatasan (Kabudaya) dan Apau Kayan. Kelima DOB itu menjadi salah satu langkah untuk membuka ke terisolir di wilayah perbatasan. (fai/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X