Perlu Adanya Peningkatan UMKM

- Selasa, 14 Desember 2021 | 21:35 WIB
KUNJUNGAN: Ketua TP PKK Kaltara Rachmawati Zainal berada di tengah-tengah masyarakat Desa Tias, kemarin (13/12).
KUNJUNGAN: Ketua TP PKK Kaltara Rachmawati Zainal berada di tengah-tengah masyarakat Desa Tias, kemarin (13/12).

TANJUNG SELOR - Realisasikan janji kampanye sewaktu pemilihan Gubernur, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kaltara, Rachmawati Zainal kembali lakukan kunjungan.

Kali ini kunjungan tersebut ke Desa Tias, Kabupaten Bulungan, kemarin (13/12), sekaligus bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes). Dalam memberikan pengobatan kepada masyarakat perbatasan.

Kepala Desa Tias Sukardianto mengucapkan terima kasih karena telah mendapatkan perhatian khusus dan uluran tangan dari pemerintah daerah. Dana desa yang diterima relatif kecil, hal ini diperparah dengan adanya pandemi Covid-19. Sehingga diberlakukan pemotongan dana.

“Kami ini dananya kecil sekali. Mohon sekiranya Ibu bersedia membantu TP-PKK di sini. Baju seragamnya tidak dapat saya anggarkan, karena hanya mendapatkan Rp 25 juta. Jika dipakai untuk beli baju, nanti tidak bisa membayar SPPD,” ujarnya.

Melihat hal ini, Rachmawati mengaku perlu adanya peningkatan UMKM. Untuk membantu perekonomian keluarga di daerah tersebut. Menurutnya, banyak sumber daya alam di laut yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. Agar dapat menghasilkan produk unggulan.

“Kita jangan mengharapkan dana PKK ini dari pemerintah. Mari kita gerakan UMKM dari rumah ke rumah,” pesannya.

Apalagi di desa ini, banyak udang, ikan, kepiting dan lainnya. Sehingga, nanti dari TP-PKK Kaltara bisa membawa tenaga ahli. Untuk menambah keterampilan ibu-ibu, dalam mengelola sumber daya alam tersebut.

“Kita tahu PKK ini pekerjaan sosial yang tidak ada gajinya. Jadi dari hasil UMKM itu disisihkan sedikit demi keperluan PKK,” harapnya.

Tidak hanya memberikan bantuan pengobatan kepada anak usia dini dan orang tua. TP-PKK juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19. Termasuk terhadap 42 balita stunting dan gizi buruk, serta Posyandu Melati.

Terkait blank spot, Ketua TP-PKK mengaku hanya menunggu terealisasikan saja. Rombongan mengunjungi wilayah yang akan menjadi tempat didirikannya tower, sebagai akses internet di sekitar Tanjung Buka tersebut.

“Janji Bapak Gubernur akan memasang tower di sini. Sekarang tinggal menunggu terealisasikan saja. Karena warga di sini sudah menyiapkan tempat. Gubernur menitip pesan, dalam bulan ini akan segera dibangun tower internet itu," ungkapnya. (dkisp-kaltara)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Taufik Kejar Optimalisasi Tapping Box

Kamis, 25 April 2024 | 17:12 WIB

Najib: Jangan Sampai Ada Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 12:07 WIB

Kian Menjamur, Dukung Penertiban Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 12:05 WIB

Fraksi Beberkan Catatan atas LKPJ Wali Kota 2023

Kamis, 25 April 2024 | 12:04 WIB

Masuk Pelaku UMKM, Minta Pemkot Benahi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 11:42 WIB

Taufik: PTMB Bisa Manfaatkan Sumur Bor Rakyat

Kamis, 25 April 2024 | 11:41 WIB

Dorong PTMB Tambah Layanan, Kejar RPJMD Wali Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:39 WIB

Perjuangkan Bankeu untuk Kota Minyak

Kamis, 25 April 2024 | 11:38 WIB

Ingatkan Warga Jaga Kondusifitas Kota

Kamis, 25 April 2024 | 11:37 WIB

DPRD Tagih Proses Pengamanan Aset

Kamis, 25 April 2024 | 11:34 WIB

Komisi II Soroti Aset Pemkot dengan Status BOT

Kamis, 25 April 2024 | 11:32 WIB

Piutang PBB Capai Rp 321 Miliar

Kamis, 25 April 2024 | 11:30 WIB

Daftar Tunggu SR Meningkat, Total 13 Ribu

Kamis, 25 April 2024 | 11:26 WIB

Pantau Layanan Air Bersih, Komisi II Kunjungi PTMB

Kamis, 25 April 2024 | 11:25 WIB

Bantuan Hukum Bagi Warga, Biaya dari APBD

Kamis, 25 April 2024 | 11:19 WIB

Marak Kebakaran, Segera Bentuk OPD Pemadam

Kamis, 25 April 2024 | 11:17 WIB

Anak Belum Berkeadilan, Rampungkan Raperda KLA

Kamis, 25 April 2024 | 11:10 WIB
X