NUNUKAN – Sesosok jenazah ditemukan telah terbujur kaku di pondok kebun, di Jalan Sei Fatimah, Nunukan, Senin lalu (27/12) sekitar pukul 18.00 Wita. Terungkap jenazah tersebut bernama Alex Asan Boliama, yang merupakan warga Jalan Tanjung RT 20 Nunukan Barat. Diduga korban seorang ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), yang belakangan menetap sendirian di pondok kebun tersebut.
“Jenazah merupakan ODGJ. Dia memiliki keluarga, namun karena kondisinya, dia sering jalan tak tentu arah dan tidur dimanapun,” terang Kapolsek Nunukan Kota Iptu Ridwan Supangat, kemarin (28/12).
Supangat melanjutkan, dari sejumlah saksi di lokasi kejadian, yakni Yosep Bato dan Aco. Bahwa korban yang berusia 45 tahun itu terlihat terakhir kali pada sekitar pukul 17.50 Wita. Di dalam pondok tersebut, ia bersenandung sembari bermain gitar dan menikmati secangkir kopi.
Kedua saksi merupakan buruh yang biasa bekerja dengan Alex dan cukup mengenal pribadi korban. Supangat menjelaskan, meski dikenal tidak waras, yang bersangkutan mencari uang dengan bekerja serabutan.
“Ia tidak pernah meminta ataupun mengamuk. Bahkan kita temukan uang sebanyak Rp 17.547.000 di kantong celana korban,” imbuhnya.
Menurut Supangat, Alex masih memiliki keluarga di Jalan Tanjung. Ia merupakan seorang suami sekaligus ayah yang memilih tinggal terpisah dengan keluarganya.
“Dia diduga terkena angin duduk dan memang memiliki penyakit bawaaan. Itu dibuktikan dari hasil visum. Yang menyatakan tidak ada tanda bekas kekerasan yang ditemukan di tubuh korban,” jelasnya. Jenazah akhirnya diserahkan ke rumah duka, agar dimakamkan secara layak oleh pihak keluarga. (*/lik/*/viq/uno)
