TARAKAN – Puluhan golfer meramaikan turnamen golf Gubernur Kaltara yang berlangsung sejak Sabtu (8/1) di Lapangan Golf Ladang, Tarakan.
Turnamen ini sedianya digelar pada pada 18-19 Desember lalu. Namun karena berbagai pertimbangan, Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Golf Indonesia (PGI) Kaltara menunda pelaksanaan di awal Januari 2022.
Keputusan itu berbuah hasil. Sejumlah golfer terbaik dari Kaltara dan Berau memastikan ambil bagian. Seperti Happy dan Wira Adirta dari Tarakan, serta Zainuddin Bob dan Anwar dari Berau. Bahkan turut meramaikan juga golfer dari Jakarta dan Batam.
Penyelenggaraan turnamen ini menyita perhatian Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang. Di sela kesibukannya, gubernur menyempatkan hadir di hari pertama.
Bagi Gubernur Zainal, turnamen ini menjadi bagian dari upaya Pemprov Kaltara menggelorakan kegiatan cabang olahraga, dalam rangka mempersiapkan atlet menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh dan Medan.
“Jadi hampir semua cabang kita akan buat pertandingan-pertandingan untuk menyongsong PON XXI di Medan dan Aceh. Jadi semua kegiatan kita akan lihat siapa atlet-atlet yang bisa kita latih, kita bisa bina untuk bisa menuju ke PON XXI,” ujar Zainal kepada awak media, ditemui di tempat pertandingan, Sabtu (8/1).
Mantan Wakapolda Kaltara ini mengapresiasi animo peserta yang dinilainya cukup banyak. Hanya saja kondisi lapangan menjadi sorotan Zainal karena becek.
Karena itu, Zainal menginginkan ada pembenahan dilakukan di lapangan golf Ladang. Gubernur berharap pemilik lahan dapat menghibahkan ke pemerintah daerah agar bisa dibenahi menjadi lebih baik, sehingga Tarakan punya lapangan golf yang bagus.
Sementara itu, Ketua Pengprov PGI Kaltara HM Yusuf Ramlan, bersyukur turnamen berjalan sesuai rencana meski lapangan sempat diguyur hujan.
“Alhamdulillah walaupun kondisi lapangan kemarin (Jumat) sempat diguyur hujan, tetapi hari ini (kemarin) cuaca cukup cerah dan pertandingan bisa berlangsung dengan lancar,” tuturnya.
Yusuf mengapresiasi keikutsertaan golfer yang ambil bagian dalam turnamen tersebut. Ia bahkan mengaku bangga karena selain diikuti golfer Kaltara, golfer dari Kabupaten Berau juga cukup banyak dan antusias mengikuti turnamen tersebut. Ada juga golfer dari Jakarta dan Batam.
Yusuf menargetkan 100 golfer dapat ambil bagian dalam turnamen tersebut. Sementara dari informasi yang diperolehnya, di hari pertama yang telah terdaftar sebanyak 85 golfer.
Dalam kesempatan tersebut, Yusuf juga membenarkan keinginan Gubernur Zainal agar dilakukan pembenahan lapangan golf Ladang.
“Jadi memang pak gub sempat menyinggung tentang status lapangan golf yang ada di Tarakan ini, yang kita ketahui ini masih milik Pertamina. Harapannya bahwa nanti Pertamina kalau bisa menghibahkan lahan ini kepada pemerintah provinsi atau pemerintah kota, sehingga nanti bisa diintervensi dalam rangka untuk pembenahan lapangan ini,” tuturnya.
