MANAGED BY:
SABTU
23 SEPTEMBER
UTAMA | BENUANTA | PEMERINTAHAN | PARLEMENTARIA | KALTARA | EKONOMI | KOMBIS | OLAHRAGA

UTAMA

Selasa, 19 April 2022 11:27
WAJIB INI..!! Motoris Kapal Harus Dalam Kondisi Fit
BERI IMBAUAN. Petugas KSOP Kelas III Tarakan mengimbau kepada juragan dan agen speedboat reguler dan non reguler di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan agar menjaga kondisi badan saat berlayar, Senin (18/4).(SEPTIAN ASMADI/HRK)

TARAKAN - Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tarakan mengumpulkan seluruh motoris maupun juragan kapal di Pelabuhan Tengkayu I Tarakan, Senin (18/4). Pertemuan menindaklanjuti surat dari Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk KSOP Tarakan dan Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Bulungan, terkait keselamatan pelayaran.

Nakhoda Kapal Negara Kelas V KSOP Tarakan, Aptimus menegaskan, juragan yang melayarkan kapal harus dalam kondisi fit. Sehingga saat menjalankan tugasnya juragan tidak lengah atau melakukan kelalaian hingga mengakibatkan kecelakaan pelayaran.

"Supaya menekankan pada semua juragan, kondisi harus fit. Posisi barang bawaan penumpang juga harus sesuai kondisi kapalnya. Tidak overload atau menimbulkan olengnya kapal," tegasnya.

Posisi penempatan barang bawaan atau barang penumpang, berat atau ringan dan ukuran harus disusun menyesuaikan dengan kondisi kapal. Selain itu, pihaknya juga memberikan pengarahan agar pada saat memberangkatkan kapal agar menginformasikan kepada penumpang, dimana tempat alat keselamatan.

"Disampaikan juga jalur yang bisa dilalui penumpang pada saat terjadi kecelakaan kapal. Sehingga, pada saat menyelamatkan diri sudah tahu apa yang akan mereka lakukan dan jalur mana yang mereka lewati saat keluar," jelasnya.

Semua juragan juga ditekankan agar tidak melakukan pelayaran di malam hari. Misalnya, dari Tarakan ke Nunukan dengan jarak tempuh 2,5 jam atau Tarakan ke Malinau dengan waktu perjalanan selama 3 jam, juragan kapal harus menyesuaikan lamanya waktu berangkat agar tidak malam hari di perjalanan.

Kapal yang berlayar diatas jam 18.00 Wita, saat ini sudah dilarang. Maksimal pukul 15.00 Wita, untuk dua tujuan tersebut sudah tidak diizinkan berlayar. Terutama untuk jarak tempuh minimal 2,5 jam untuk kapal penumpang.

"Supaya menghindari kecelakaan tunggal. Kan biasanya kalau kita jalan malam itu tidak bisa lagi melihat apa saja yang ada di laut. Apakah itu batang atau lainnya. Kami sampaikan kepada juragan untuk tetap mengutamakan keselamatan berlayar," ujarnya.

Pantauan petugas di lapangan, lanjut Aptimus, sementara ini para juragan dalam kondisi fit dan sudah memahami penempatan barang bawaan dan bisa diatasi. Intruksi dari KNKT juga mewaspadai cuaca buruk, bekerjasama dengan BMKG untuk menginformasikan kepada juragan kapal.

Termasuk untuk jalur pelayaran, tidak hanya untuk pelayaran di dalam wilayah Kaltara, melainkan juga speeadboat secara menyeluruh. Instruksi ini, juga berkaitan dengan hasil kajian KNKT tentang apa saja yang diduga menjadi penyebab kecelakaan speedboat yang terjadi sejak tahun 2017, untuk menghindari kecelakaan kapal.

"Ada beberapa temuan sejak tahun 2017 itu, kejadian kecelakaan speedboat, ada kajian dari KNKT beberapa hal yang harus disampaikan kepada nakhoda untuk mengantisipasi kecelakaan kapal. Instruksi ini memang untuk motoris speedboat, dari hasil kajian KNKT," ungkapnya.

Keagenan juga diminta untuk mengingatkan juragan kapal saat melakukan pelayaran di semua tujuan, terlebih saat ini sedang dalam masa Ramadan. "Mungkin kebanyakan bergadang, lelah dan sedang puasa. Ini yang kami antisipasi, apalagi jelang arus mudik nanti," tuturnya.(sas)


BACA JUGA

Sabtu, 23 September 2023 11:13

Banjir di Malinau dan Nunukan Belum Surut, Tetapkan Tanggap Daurat

TANJUNG SELOR - Banjir yang terjadi di sejumlah desa di…

Sabtu, 23 September 2023 11:12

Penyelidikan Kematian PSK Online hingga Singapura

TARAKAN - Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan penyebab kematian secara…

Sabtu, 23 September 2023 11:08

Akses Jalan Lingkar Krayan Amburadul, Tak Ada Pilihan, Warga Harus Lewat Jembatan Darurat

Masyarakat Krayan secara umum kembali mengeluhkan kondisi jalan yang sampai…

Jumat, 22 September 2023 21:02

Rawan Tindak Penyelundupan

TARAKAN - Berfungsi sebagai community protector atau berperan melindungi masyarakat…

Jumat, 22 September 2023 20:58

Bahas Pembentukan Kodam Kaltara

TIM Staf Perencanaan TNI Angkatan Darat (Srenaad) Mabes AD menyambangi…

Kamis, 21 September 2023 20:12

Lumbis Banjir Lagi, Kedalaman Air Diperkirakan 10 Meter

TANJUNG SELOR - Sejak beberapa hari lalu, wilayah Mansalong, Kecamatan…

Kamis, 21 September 2023 09:50

Rute Tarakan-Tawau Dibuka 28 September, Lebih Ketat dari Sebelumnya

Jalur pelayaran Tarakan-Tawau, Malaysia, rencananya dibuka kembali pada 28 September…

Kamis, 21 September 2023 09:49

Oknum Polisi Dijerat Pasal Berlapis, Barang Bukti Dimusnahkan di Bogor

TARAKAN–Barang bukti pakaian bekas sebanyak 17 kontainer milik tersangka Hasbudi…

Rabu, 20 September 2023 18:04

Tahun Depan, 22 Usulan Pemprov Kaltara Diakomodir Pusat

TANJUNG SELOR - Ada 22 usulan Pemprov (Pemerintah Provinsi) Kalimantan…

Rabu, 20 September 2023 18:03

Dua Terdakwa Ajukan Banding

TARAKAN- Dua terdakwa kasus pembunuhan yakni Edi Guntur dan Mendila…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers