Rumah Sakit Ini Bakal Miliki 5 Ruangan Bedah

- Kamis, 12 Mei 2022 | 20:40 WIB
RENOVASI: RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dilakukan perbaikan guna mendukung keberlangsungan pelayanan kepada masyarakat.
RENOVASI: RSD dr H Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor dilakukan perbaikan guna mendukung keberlangsungan pelayanan kepada masyarakat.

TANJUNG SELOR - Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soemarno Sosroatdmojo Tanjung Selor hingga saat ini masih lakukan pembenahan. 

Dengan merenovasi beberapa ruangan sentral untuk melayani pasien. Seperti ruangan pelayanan Instalasi Gawat Darurat (IGD). Direktur RSD dr H Soemarno Sosroatdmojo Tanjung Selor, Surya Tan mengatakan, ada beberapa ruangan pelayanan yang dilakukan renovasi. Selain IGD, ada juga ruangan baru yang direncanakan menjadi ruangan bedah sentral. 

“Pengerjaan tengah berlangsung, kita targetkan rampung akhir Mei tahun ini. Bahkan ada tambahan bangunan baru yang direncanakan untuk IGD. Sehingga ke depannya pelayanan bisa dilakukan secara transit antar ruangan,” jelasnya, Rabu (11/5). 

Ruangan IGD yang lama akan diubah menjadi ruang pelayan Intensive Care Unit (ICU). Mengingat, bangunan ICU sebelumnya, tidak bisa mengakomodir jumlah pasien. Untuk bangunan yang tepat dibelakang gedung rumah sakit akan dijadikan Instalasi Bedah Sentral (IBS), sekaligus ruang perawatan. Rencananya, konstruksi bangunan tersebut berdiri lima lantai. 

Namun, baru difungsikan tiga lantai terlebih dahulu. Ruangan bedah akan fungsikan lantai dua. Ruangan bedah nanti paling banyak se-Kaltara, selain Rumah Sakit di Kota Tarakan. “Bisa dikatakan paling banyak di Kaltara. Rencananya kita akan mendayagunakan lima ruangan, hanya saja yang disediakan saat ini empat ruangan. Idealnya ada lima ruangan bedah,” tuturnya. 

Renovasi rumah sakit tersebut, untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat. Untuk ruang perawatan sudah bisa difungsikan, meskipun masih banyak infrastruktur pendukung perlu dibenahi. 
Dikonfirmasi terpisah, Ketua Komisi II DPRD Bulungan Tasa Gung mengatakan, pembenahan dan upaya perbaikan yang dilakukan rumah sakit perlu mendapat apresiasi. Upaya perbaikan fasilitas sarana dan prasarana harus dibarengi pelayanan berbasis ramah. Sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik dan akan mempengaruhi citra rumah sakit. 

“Sesuai dengan keluhan masyarakat, rumah sakit perlu melakukan pembenahan secara internal. Dalam segi pelayanan yang ramah dan murah senyum,” ujarnya. 

Mengenai pembenahan fasilitas sarana dan prasarana, lanjut dia, perlu dilakukan peningkatan pelayanan cuci darah. Pasalnya, hingga saat ini rumah sakit masih belum memiliki layanan cuci darah. 

Berkaitan pelayanan berbasis digital, dalam urusan mendapatkan nomor antrean. Rumah sakit menjadi terobosan bagus. “Semoga ke depannya upaya perbaikan terus dilakukan, sehingga pelayanan masyarakat semakin optimal,” pungkasnya. (*/mts/uno)

Editor: izak-Indra Zakaria

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ini Dia Delapan Aksi Konvergensi Tekan Stunting

Kamis, 25 April 2024 | 12:30 WIB

Dewan Negara Malaysia Kagum Perkembangan Krayan

Kamis, 25 April 2024 | 09:30 WIB

Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik-Balik Terkendali

Selasa, 23 April 2024 | 11:15 WIB

PLBN Sei Menggaris Segera Operasional

Sabtu, 20 April 2024 | 15:30 WIB

Pemkab Bulungan Beri Keringanan BPHTB

Sabtu, 20 April 2024 | 11:50 WIB

Di Bulungan, 400 Ha Lahan Ludes Terbakar

Sabtu, 20 April 2024 | 10:28 WIB

KMP Manta Rute KTT-Tarakan Kembali Beroperasi

Sabtu, 20 April 2024 | 10:01 WIB
X