Tak Ada Tema Khusus

- Jumat, 27 Mei 2022 | 20:11 WIB
KHIDMAT: Jemaat Gereja Santa Maria Imakulata Tarakan nampak khidmat saat ibadah Misa kenaikan Isa Almasih, Kamis (26/5).
KHIDMAT: Jemaat Gereja Santa Maria Imakulata Tarakan nampak khidmat saat ibadah Misa kenaikan Isa Almasih, Kamis (26/5).

TARAKAN - Seluruh umat Kristiani melaksanakan ibadah Misa untuk memperingati kenaikan Isa Almasih, di Gereja Santa Maria Imakulata Tarakan, Kamis (26/5). 

Pastor Paroki Gereja Santa Maria Imakulata Tarakan Romo Antonius Andri Atmaka, OMI mengatakan, ibadah Misa kenaikan Yesus Kristus berlangsung dua kali. Pada pukul 07.00 Wita dan 10.00 Wita. “Jemaat yang hadir pagi hari sebanyak 500 dan siang sekitar 1.000 orang,” ucapnya. 

Dalam peringatan kenaikan Isa Almasih tahun ini, ia menyampaikan pesan kepada umat Katolik. Tetap menghidupi dan menghayati seluruh ajaran Yesus. Terutama dalam melakukan kehidupan persaudaran dengan seluruh umat manusia. 

“Karena cinta kasih kepada sesama atau semua orang, itulah yang menjadi inti dari pengajaran Tuhan Yesus,” pesannya. 

Apabila semua umat Kristiani mengikuti pengajaran Tuhan Yesus. Maka akan dimuliakan dalam kebangkitan dan akan naik ke surga bersama Tuhan Yesus. Kemudian dalam peringatan kenaikan Yesus Kristus, tidak ada tema khusus yang diberikan, seperti perayaan hari Natal dan Paskah. 

“Tetapi kami selalu mengangkat hari raya kenaikan merupakan pemulian kemanusiaan kita untuk Tuhan,” tegasnya.

Antonius mengakui, pada peringatan kenaikan Yesus Kristus tahun ini ada perbedaan dari tahun lalu. Terutama dari sisi jumlah jemaat yang hadir dalam Misa. Untuk tahun ini, jumlah jemaat yang hadir lebih banyak dari tahun lalu. Dikarenakan pandemi covid-19 sudah mulai terkendali dan ada pelonggoran dari pemerintah. 

“Protokol kesehatan tetap. Terutama pemakaian masker di dalam ruangan, tetap kami anjurkan,” ungkapnya. 

Terlepas dari itu, pihaknya sangat menyambut baik dengan terkendali pandemi Covid-19. Maka sudah ada pelonggaran dalam pelaksanaan ibadah. Pihaknya pun mulai akan merapatkan tempat duduk jemaat.

“Jadi satu bangku saat ini hanya 3 orang, mungkin ibadah pada Juni nanti bisa sampai 6 orang. Di hari kenaikan Tuhan ini tidak ada perayaan khusus, hanya ibadah saja,” imbuhnya. (sas/uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X